BRI Catatkan Kinerja Positif dan Peningkatan Kualitas Aset Hingga Triwulan I/2025

BRI tetap menunjukkan kinerja positif dengan menjaga kualitas aset dan mencatatkan rasio NPL yang membaik hingga Triwulan I 2025.--
Penyaluran kredit ini didominasi oleh segmen UMKM, yang mencapai 81,97% dari total kredit BRI, atau sekitar Rp1.126,02 triliun.
Angka ini mempertegas komitmen BRI dalam mendukung ekonomi kerakyatan. Melalui pembiayaan sektor produktif, terutama bagi UMKM, BRI berperan penting dalam menciptakan lapangan kerja baru serta mengurangi tingkat kemiskinan nasional.
BACA JUGA:Tren Gula Sehat Meningkat, BRI Dorong UMKM Gula Aren Tangkal Kawung Go Internasional
BACA JUGA:Gunakan BRImo, Menang BMW! Ini Cara BRI Apresiasi Nasabah Lewat BRImo FSTVL 2024
Hal ini sejalan dengan visi pembangunan nasional yang terkandung dalam Asta Cita Pemerintah Republik Indonesia, yang bertujuan untuk memperkuat fondasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan komitmen yang kuat terhadap sektor UMKM, BRI tidak hanya berperan sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam perekonomian Indonesia.
Pendanaan yang disalurkan kepada UMKM memberikan dampak positif yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi, menciptakan peluang baru bagi wirausaha, serta mempercepat pemerataan ekonomi di berbagai daerah.
BRI terus menunjukkan bahwa dengan pengelolaan risiko yang baik, bank ini dapat beradaptasi dengan dinamika ekonomi global yang penuh ketidakpastian. Sebagai bank yang memiliki akar kuat dalam perekonomian kerakyatan, BRI tetap berkomitmen untuk menjadi motor penggerak bagi pembangunan ekonomi Indonesia.
BACA JUGA:Dari Dapur ke Digital, Kisah Sukses UMKM Serela Food Lewat LinkUMKM BRI
Sebagai informasi tambahan, Mucharom yang kini menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko BRI, diangkat pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan pada tanggal 24 Maret 2025.
Sebagai bagian dari tanggung jawabnya, Mucharom telah menjalani proses Penilaian Kemampuan dan Kepatutan yang disetujui oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), untuk memastikan kelayakan dalam menjalankan tugasnya di BRI.
Dengan langkah-langkah strategis yang terus diambil, BRI menunjukkan ketangguhannya dalam menjaga kinerja keuangan yang stabil, meskipun dalam kondisi ekonomi yang penuh tantangan. Bank ini tetap optimis dalam menghadapi tantangan ke depan dan akan terus berupaya untuk mendukung pembangunan ekonomi Indonesia secara keseluruhan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: