Respon KONI Sumsel: Diduga Ada Pemalsuan Tanda Tangan Ketua Cabor

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sekretaris Umum KONI Sumsel, Tubagus Sulaiman tegas menyebut akan memverifikasi keabsahan dokumen mosi tidak percaya dari masing-masing cabor yang terlibat.

Hal itu disampaikan Tubagus guna menjawab rumor soal adanya cabor yang menyatakan mosi tidak percaya kepada kepengurusan KONI Sumsel.

"Kami akan verifikasi terhadap keabsahan dokumen tersebut," tegas Tubagus.

Tubagus menyampaikan, beberapa surat mengenai mosi tidak percaya dari cabor bertanggal Desember 2023 bahkan ada yang bertanggal Desember 2024.

BACA JUGA:Datangi KONI Sumsel, Ratusan Massa FORSICABOR Minta Ganti Pengurus dan Penangguhan Dana Hibah 2025

BACA JUGA:KONI Ogan Ilir Gelar Rapat Rutin dan Buka Puasa Bersama, Jadi Ajang Silaturahmi dan Menjaga Kekompakan

"Padahal kami baru dilantik Desember 2023. Ini perlu kami klarifikasi,” tegasnya lagi.

Lebih lanjut Tubagus menerangkan, hasil pengecekan ternyata cabor tersebut tidak pernah menyerahkan berkas ke pusat mengenai mosi tidak percaya.

"Tidak ada cabor yang menandatangani ataupun menyerahkan berkas ke pusat," ucap Tubagus.

Bahkan, sebagian ditandatangani oleh pengurus non-ketua atau oleh pengurus dengan masa jabatan yang sudah habis. “Kami akan panggil dan klarifikasi seluruh cabor yang terlibat,” tandasnya.

BACA JUGA:Cabor Wushu Nilai Ketum KONI Sumsel Hanya Beri Janji, Forum Tertinggi Nampak Tiada Arti

BACA JUGA:Pengurus Cabor Ajukan Mosi Tidak Percaya, Tuntut Kehadiran Ketum KONI Sumsel Sampaikan LPJ Keuangan

Lebih lanjut Tubagus mengungkapkan, Terkait pelaksanaan Porprov, pihaknya memiliki tim verifikasi untuk cabor yang akan dipertandingkan.

Berdasarkan usulan dari Muba, ada 35 cabor yang akan dipertandingkan ke Porprov berdasarkan standar olahraga Olimpiade, SEA Games, dan Asian Games.

Sumber: