SFC Reborn Tagline Kembali ke Liga 1, Fokus Pembinaan Pemain Muda, Banser Kawal Tiap Pertandingan Sriwijaya FC

"Pelatih yang baru ini filosofinya juga sama dengan kita," ujarnya.

Sementara, Wakil Komisaris Utama PT SOM sekaligus Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (PP GP) Ansor, Addin Jauharudin menambahkan bahwa hal semacam ini seperti Sriwijaya FC dimulai dari nol kembali. 

BACA JUGA:Detik-detik Gol Reyhan Firdaus Jebol Gawang PSMS Medan, Gol Pemain Muda Sriwijaya FC yang Mengubah Nasib

BACA JUGA:Menggema, Suporter Sriwijaya FC Teriakan Nama David Usai Laskar Wong Kito Memastikan Bertahan di Liga 2

"Kita pembinaan, pemilihan. Penting diawal ini kita bisa bangkit dulu. Kita benahi, karena bola ini pemersatu, kalau bolanya bagus, maka dijamin semangat bagus, persatuan anak muda bagus. Kemudian, dampak berikutnya adalah 

Pembangunan bangsa akan makin bagus. Jadi bola pintu masuk untuk pembangunan yang lebih luas." Jelasnya.

Kedepannya, dalam menyukseskan semua kegiatan Sriwijaya FC, GP Ansor melalui Banser akan banyak turut berpartisipasi, seperti berjaga tiap pertandingan.

"Sahabat ansor, Banser mensukseskan Full menjaga setiap pertandingan," ujarnya.

BACA JUGA:Skor Sementara Sriwijaya FC Vs PSMS Medan, Kedua Tim Bermain Hati-hati, Tanpa Gol di Babak Pertama

BACA JUGA:Alhamdulillah Nian Sriwijaya FC Bertahan di Liga 2, Doa Netizen Padati Kolom Komentar Akun ‘Laskar Wong Kito’

Selain finansial memang yang utama, namun pihaknya fokus rapikan dulu tim pemain, management kemudian bangun kepercayaan publik. 

"Saya kira jika kepercayaan publik kembali, maka itu gampang untuk kolaborasi dengan Semua pihak," katanya.

 

 

Sumber: