Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Gelar Pesantren Kilat Ramadan untuk Warga Binaan

Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Gelar Pesantren Kilat Ramadan untuk Warga Binaan

Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, saat membuka kegiatan pesantren kilat Ramadan di Masjid At-Taubah bersama Warga Binaan dan jajaran pegawai.--

MUARA BELITI, SUMEKS.CO – Dalam rangka menyemarakkan ibadah di bulan suci Ramadan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Muara Beliti menggelar kegiatan pesantren kilat bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama Islam.

Kegiatan ini dilangsungkan di Masjid At-Taubah yang berada di dalam lingkungan lapas, dan menjadi bagian dari program pembinaan kerohanian yang rutin dilakukan.

Kegiatan pesantren kilat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman agama Islam bagi warga binaan, sekaligus menjadi sarana pembinaan mental dan spiritual selama mereka menjalani masa pidana.

Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan agar warga binaan dapat mengisi waktu luangnya selama Ramadan dengan aktivitas yang positif dan bermanfaat.

BACA JUGA:Kebersihan Sebagai Kunci Kesehatan, Warga Binaan Lapas Muara Beliti Gelar Aksi Bersih-Bersih Rutin

BACA JUGA:3 Narapidana Lapas Muara Beliti Ikuti Natal Nasional 2024

Program pesantren kilat ini dibuka secara resmi oleh Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, dan dihadiri oleh pejabat struktural, pegawai lapas, serta puluhan Warga Binaan Pemasyarakatan yang antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya, Kalapas menyampaikan pentingnya pembinaan keagamaan bagi warga binaan, khususnya dalam proses reintegrasi sosial setelah mereka bebas nanti.

“Kami percaya bahwa dengan pembinaan keagamaan yang intensif, para Warga Binaan dapat kembali menjadi individu yang lebih baik dan berkontribusi positif bagi masyarakat,” ujar Ronald Heru Praptama.

Lebih lanjut, Kalapas menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Narkotika Muara Beliti untuk memberikan pembinaan holistik kepada seluruh warga binaan.

BACA JUGA:Perempuan Berdaya, Bangsa Jaya: Lapas Muara Beliti Gelar Upacara Hari Ibu ke-96 dengan Penuh Semangat

BACA JUGA:Warga Binaan Lapas Muara Beliti Gelar Pertandingan Bola Voli untuk Dukung Pembinaan Fisik dan Mental

Dengan menyerap ilmu agama secara cepat—sesuai konsep “kilat” dalam pesantren kilat—diharapkan para peserta dapat mempraktikkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari di dalam lapas, maupun ketika mereka kembali ke masyarakat.

Kegiatan ini terlaksana berkat sinergi antara Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Kementerian Agama Kota Lubuklinggau, dan Pondok Pesantren Riyadul Mutaalimin Kota Lubuklinggau.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait