MASUK AKAL NDAK SIH, Selebrasi Beckham Putra Disanksi Tak Boleh Main 3 Kali, dan Denda Rp75 Juta

MASUK AKAL NDAK SIH, Selebrasi Beckham Putra Disanksi Tak Boleh Main 3 Kali, dan Denda Rp75 Juta--
Sanksi juga dijatuhkan kepada Ricki Kambuaya dari Dewa United FC, yang mendapatkan larangan bermain tambahan dua pertandingan serta denda Rp10.000.000 setelah menyikut pemain lawan saat perebutan bola dalam laga melawan Madura United FC pada 15 Februari 2025.
BACA JUGA:Dipantau Patrick Kluivert, Persija Bermateri Pemain Timnas Indonesia Gagal Menang Lawan PSBS
BACA JUGA:Gol Rashid Bawa Persebaya Comeback Kalahkan Persija, Kembali Puncaki Klasemen BRI Liga 1
Diego Robbie Michiels dari Borneo FC Samarinda turut menerima hukuman larangan bermain dua pertandingan serta denda Rp10.000.000 setelah melakukan tindakan kasar yang berlebihan terhadap pemain lawan dalam pertandingan melawan PS Barito Putera pada 16 Februari 2025.
Tidak hanya pemain, Panitia Pelaksana Pertandingan Persija Jakarta juga mendapatkan hukuman berat.
Dalam laga melawan Persib Bandung pada 16 Februari 2025, terjadi penyalaan flare dalam jumlah banyak, pelemparan botol air mineral, hingga insiden yang menyebabkan korban luka-luka.
Selain itu, kembang api dinyalakan di hotel tempat menginap tim Persib Bandung, mengganggu kenyamanan serta keamanan mereka.
Akibatnya, Persija Jakarta dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton selama empat pertandingan sebagai tuan rumah dan didenda Rp220.000.000.
Di Liga 2, PSIM Yogyakarta yang meraih juara liga dua 2024/25 mendapat denda Rp25.000.000 akibat penyalaan flare oleh suporter mereka di tribun barat dan selatan dalam pertandingan melawan PSPS Pekanbaru pada 17 Februari 2025.
Selain itu, klub Persiraja Aceh hanya mendapat teguran keras setelah suporter mereka memasang spanduk dengan pesan provokatif dalam laga melawan Deltras FC.
Beberapa tim lain juga dijatuhi hukuman denda akibat pelanggaran regulasi, seperti Persipal FC dan Persipa yang masing-masing harus membayar Rp25.000.000 karena pemain mereka mendapatkan banyak kartu kuning dan tidak didampingi oleh dokter tim.
Sementara itu, Iman Fathurohman dari PSPS Pekanbaru harus absen dalam satu pertandingan tambahan serta didenda Rp5.000.000 akibat menghalangi lawan mencetak gol dan mendapat kartu merah langsung.
Dengan adanya keputusan ini, Komdis PSSI menegaskan komitmennya untuk menegakkan disiplin di dalam sepak bola Indonesia, baik bagi pemain, klub, maupun panitia penyelenggara.
BACA JUGA:Persibo Walkout, Deltras FC Melenggang ke 8 Besar Pegadaian Liga 2 2024/2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: