Terungkap Pengakuan Sindi, Istri Malang Diduga Disekap dan Dibiarkan Mati Perlahan di Palembang, Ternyata!

Terungkap pengakuan Sindi, istri malang yang diduga disekap dan dibiarkan mati perlahan di Palembang, ternyata! foto: Sindi dan ayahnya.--
Untuk diketahui, Dehidrasi adalah kondisi dimana cairan tubuh yang masuk lebih sedikit dibandingkan dengan cairan tubuh yang keluar. Hal ini bisa mengakibatkan tubuh tidak mampu berfungsi dengan baik. (halodoc).
Purwanto menjelaskan kalau suaminya sempat diamankan polisi di Polrestabes Palembang namun kemudian dilepas.
"Suaminya juga sempat ditahan. Namun, setelah 24 jam dibebaskan dengan alasan tak cukup bukti. Kami harap kasus ini dibuka dan diusut tuntas dan suaminya bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya," ungkapnya.
Diduga mengalami Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) sehingga ditelantarkan suaminya, seorang istri di Palembang didapati dalam kondisi mengenaskan.
Meski sempat dilarikan ke ruang ICU RS Hermina Jakabaring Palembang, namun nyawa Ibu Rumah Tangga (IRT) ini tak bisa diselamatkan.
Korban berinisial Si (24) istri dari WS (25) warga Jalan Abi Kusno, Kecamatan Kertapati Palembang.
Tak terima adiknya meninggal dengan kondisi mengenaskan, kakak korban sempat melaporkan peristiwa itu ke Polrestabes Palembang, Selasa 21 Januari 2025 lalu terkait kasus KDRT.
Kakak korban Purwanto (30) menjelaskan bahwa jika adiknya itu dibiarkan mati secara perlahan oleh suaminya setelah disekap selama hampir satu tahun.
Menurutnya, ia mengakui bahwa sudah lama tidak berkomunikasi dengan adiknya sekira sejak bulan Februari 2024 lalu terakhir bertemu dengan orang tua mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: