WADUH, Honorer Mau Dihapus Tapi Masih Ada Yang Tertipu Masuk Honor, Simak! Ini Kasus Terjadi di Palembang

WADUH, Honorer Mau Dihapus Tapi Masih Ada Yang Tertipu Masuk Honor, Simak! Ini Kasus Terjadi di Palembang

Honorer sudah mau dihapus tapi masih ada yang tertipu masuk honor, kasus penipuan masuk ASN terjadi di di Palembang. foto: ilustrasi sumeks.co.--

WADUH, Honorer Mau Dihapus Tapi Masih Ada Yang Tertipu Masuk Honor, Simak! Ini Kasus Terjadi di Palembang   

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Honorer di tahun 2025 ini sudah mau dihapus namun masih ada saja yang tertipu dengan janji bisa dimasukan jadi honorer.

Kasus terakhir terjadi di Palembang, perkaranya sudah dilaporkan ke Polrestabes Palembang oleh korban, Rabu 15 Januari 2025.

Kasus-kasus penipuan masuk kerja sepertinya tidak akan berhenti di tahun ini, sebab tuntutan akan dunia kerja makin meningkat tiap tahunnya.

Penghapusan honorer ini tegas disebutkan di dalam UU ASN Nomor 20 tahun 2023, dimana status honorer secara resmi dihapuskan di akhir tahun 2024, dimana honorer saat ini sedang gencar diseleksi untuk menjadi PPPK.

BACA JUGA:Dalih Bisa Loloskan Bekerja Kembali Makan Korban, Ditawari Honorer, Wanita di Palembang Merugi Belasan Juta

BACA JUGA:Kabar Gembira! Menpan RB Jamin Honorer Ikut Seleksi PPPK Tahap 2 Dapat NIP, Syaratnya!

Namun sejalan dengan upaya pemerintah itu, ada saja oknum yang masih menipu dengan dalih bisa memasukan kerja sebagai honorer.

Kejadian ini dialami Tarisya Amanda (23), korban kena bujuk rayu pelaku yang mengaku ‘punya orang dalam’ yang bisa memasukannya menjadi pegawai.

Alhasil warga Jalan Rawa Jaya Kecamatan Kemuning Kota Palembang itu tertipu dan menderita kerugian materi.

Seorang perempuan di Kota Palembang ini diyakinkan pelaku bisa bekerja menjadi honorer di Kantor Badan Pusat Statistik (BPS).

BACA JUGA:Dalih Bisa Loloskan Bekerja Kembali Makan Korban, Ditawari Honorer, Wanita di Palembang Merugi Belasan Juta

BACA JUGA:Sentil Honorer Tak Lulus PPPK Meski Mengabdi 14 Tahun Sama Honor 3 Tahun, Konten Kreator Ini Kena Ulti Netizen

Akibat itu, uang belasan juta milik korban sebagai uang tanda pelicin yang dijanjikan pelaku lenyap dibawa kabur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: