Drama di Kapten I Wayan Dipta, Persib Bandung Selamatkan Rekor Tak Terkalahkan di Menit Akhir BRI Liga 1 2024
Drama di Kapten I Wayan Dipta, Persib Bandung Selamatkan Rekor Tak Terkalahkan di Menit Akhir BRI Liga 1. Foto: Persib Instagram 2024/25--
Laga berlangsung sengit sejak menit pertama, dengan kedua tim saling jual beli serangan. Namun, babak pertama berakhir tanpa gol meski Bali United tampil dominan di kandang sendiri.
Gol pembuka akhirnya lahir di awal babak kedua. Rahmat Arjuna memanfaatkan celah di lini pertahanan Persib dan melesakkan bola ke gawang Kevin Ray Mendoza pada menit ke-47, membuat publik Dipta bersorak.
Namun, momentum Bali United berubah drastis di menit ke-90 ketika Yabes Roni diusir wasit setelah menerima kartu kuning kedua.
Kekurangan jumlah pemain dimanfaatkan Persib untuk menekan pertahanan tuan rumah.
Puncaknya terjadi di menit ke-90+3, ketika Gustavo Franca memanfaatkan umpan Beckham Putra untuk mencetak gol penyama kedudukan. Tendangan kerasnya tidak mampu dihentikan Adilson Maringa, dan pertandingan berakhir 1-1.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengapresiasi perjuangan timnya dalam menghadapi tekanan di kandang lawan. “Kami menunjukkan mentalitas yang kuat untuk terus berjuang hingga akhir. Rekor unbeaten adalah bukti dari kerja keras seluruh pemain,” ungkap Hodak.
Gelandang Persib, Tyronne del Pino, juga mengaku puas dengan hasil tersebut meskipun target awal adalah tiga poin.
“Melawan tim tangguh seperti Bali United di kandang mereka selalu sulit. Skor imbang ini tetap penting untuk menjaga momentum kami,” ujarnya.
BACA JUGA:Memanas Puncak Klasemen BRI Liga 1 2024, Persib Dekati Persebaya Usai Kalahkan Borneo
BACA JUGA:Memanas Puncak Klasemen BRI Liga 1 2024, Persib Dekati Persebaya Usai Kalahkan Borneo
Sementara itu, pelatih Bali United, Stefano Cugurra, menyoroti keputusan wasit yang memberikan kartu merah kepada Yabes Roni.
“Kartu merah itu mengubah segalanya. Dengan 10 pemain, sulit untuk mempertahankan keunggulan melawan tim sekuat Persib,” katanya.
Pelatih Bojan Hodak pun menyatakan ambisinya untuk mencatat sejarah dengan meraih gelar juara secara berturut-turut.
“Persib belum pernah menjuarai liga dua musim berturut-turut. Kami ingin mematahkan mitos itu dan terus membuat rekor baru,” tegas Hodak.
Klasemen Sementara BRI Liga 1 2024/25
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: