Buaya Sering Muncul, BKSDA Sumsel Tinjau Sungai Komering OKI
Adanya kemunculan buaya BKSDA tinjau Sungai Komering. Foto : Dokumen/Sumeks.Co --
Camat menyebut, di Sungai Komering di Kayuagung masih banyak masyarakat yang menggunakannya untuk beraktivitas sehari-hari. Mulai dari mandi, mencuci dan budidaya ikan.
Jadi, dengan maih banyaknya masyarakat yang beraktivitas di Sunga Komering sehingga himbauan untuk berhati-hati dan harus waspada harus diingatkan oleh pihaknya selaku pemerintah.
Disampaikan Camat mengenai kemunculan buaya ini dialiran Sungai Komering sudah ada masyarakat yang diterkam buaya.
Terkait dengan sering munculnya buaya di Sungai Komering dari Kelurahan Sukadana ke Jembatan Kelurahan Mangunjaya, sehingga semua masyarakat diminta untuk waspada dan selalu berhati-hati.
Yakni terutama saat masyarakat beraktivitas di Sungai Komering. Ini dilakukan agar masyarakat tidak menjadi korban diterkam buaya.
Himbauan berhati-hati dan selalu waspada kepada masyarakat ini disampaikan oleh Camat Kayuagung. Kemudian diteruskan kepada semua para Lurah, Kepala Desa dan Ketua RT.
BACA JUGA:Heboh, Buaya Besar Lepas Dari Penangkaran di Cianjur, 80 Ekor Masuk Sawah dan Pemukiman Warga
BACA JUGA:Detik-Detik Pemeras di Sungai Dawas Tewas Diterkam Buaya Saat Seberangi Sungai Demi Minyak Ilegal
Termasuk juga kepada perangkat Desa lainnya. Dijelaskan Camat untuk himbauan kepada semua masyarakat agar berhati-hati dan waspada saat beraktivitas di Sungai Komering telah disampaikan kepada perangkat daerah.
"Kita tidak ingin masyarakat menjadi korban oleh buaya yang sering muncul di Sungai Komering. Jadi kita berikan himbauan berhati-hati," ungkap Camat Kayuagung.
Himbauan agar berhati-hati dan selalu waspada sangat perlu. "Desa-desa yang bermukim di pinggiran Sungai Komering cukup banyak dan setiap hari pasti beraktivitas di Sungai. Jadi sangat perlu diingatkan," tegas Camat.
Dikatakan Camat, desa-desa yang berada di pinggiran Sungai Komering ada puluhan. Dimana semua masyarakatnya selalu beraktivitas di Sungai Komering untuk mandi, mencuci dan termasuk budidaya ikan.
BACA JUGA:Heboh, Pemeras Minyak Ilegal di Sungai Dawas Muba Dikabarkan Tewas Diterkam Buaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: