WNI Tewas dalam Kerusuhan Bangladesh, Ini Imbauan KBRI Dhaka dan Kontak Darurat
Warga dipelopori mahasiswa menunut PM Bangladesh Shikh Hasina mundur. Dan kemenangan ada di pihak mahasiwa bersama warga yang menandai era penindasan dan fasisme berakhir.--
Dan memastikan bahwa mereka mendapatkan segala bantuan yang diperlukan, termasuk fasilitasi repatriasi jenazah yang bekerja sama dengan perusahaan tempat almarhum bekerja.
Dr M Yunus tokoh Bangladesh peraih nobel meminta bantuan internasional untuk mengatasi krisis di Bangladesh. Dia memprotes pemeritah yang menindas mahasiswa saat demo dengan korban tewas ratusan jiwa. --
BACA JUGA:Target Menang Kontra Bangladesh, Shin Tae-yong Panggil 29 Pemain
BACA JUGA:Tampil dengan Kekuatan Penuh, Shin Tae Yong Yakin Dapat Kalahkan Bangladesh Hari Ini
Ini Imbauan untuk WNI di Bangladesh
Mengingat situasi keamanan yang semakin memburuk, Kemlu RI dan KBRI Dhaka mengeluarkan imbauan penting bagi seluruh WNI yang berada di Bangladesh.
Mereka diimbau untuk Meningkatkan Kewaspadaan.
WNI diharapkan tetap waspada dan mengikuti perkembangan situasi secara cermat.
Menghindari Kerumunan Massa: Hindari kerumunan massa dan lokasi demonstrasi yang berpotensi menjadi pusat kerusuhan.
Mengikuti Langkah-langkah Kontingensi: Tetap mengikuti arahan dan langkah-langkah kontingensi yang diberikan oleh KBRI Dhaka.
Menunda Perjalanan: Bagi WNI yang memiliki rencana perjalanan ke Bangladesh, diimbau untuk menunda perjalanan tersebut hingga situasi dan kondisi keamanan membaik.
Kontak Darurat
Dalam kondisi darurat, WNI di Bangladesh dapat segera melaporkan situasi mereka kepada otoritas keamanan setempat dan menghubungi hotline KBRI Dhaka.
Berikut adalah nomor kontak penting-darurat: KBRI Dhaka: (+880) 1614444552. Direktorat Pelindungan WNI Kemlu: (+62) 812 9007 0027
Peningkatan Status Keamanan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: