UMP Kukuhkan Dua Guru Besar Baru, Berikut Pesan Ketua Umum PP Muhammadiyah

UMP Kukuhkan Dua Guru Besar Baru, Berikut Pesan Ketua Umum PP Muhammadiyah

UMP Kukuhkan Dua Guru Besar Baru, Berikut Pesan Ketua Umum PP Muhammadiyah --

Universitas Mihammadiyah Palembang (UMP) Kukuhkan Dua Guru Besar Baru, Berikut Pesan Ketua Umum PP Muhammadiyah 

Palembang, Sumeks.co-  Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) telah mengukuhkan dua guru besar baru.

Pertama Prof Abid Djazuli dan kedua Prof. Erna Yuliwati.

Pengukuham guru besar UMP ini digelar  dalam sebuah upacara yang diadakan pada tanggal 16 Juli 2024 di Aula Gedung KH. Ahmad Dahlan Palembang.

Prof. Abid Djazuli dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Manajemen Keuangan.

Sedangkan Prof. Erna Yuliwati menjadi Guru Besar Bidang Ilmu Teknologi Separasi.

BACA JUGA:Universitas Muhammadiyah Palembang Adakan Reuni Temu Kangen Perdana

BACA JUGA:Kembali Toreh Prestasi, Mahasiswa Universitas Bina Darma Raih Juara 3 Duta Etnik Jumputan Nusantara

 Pengukuhan guru besar UMP ini, berarti juga meningkatkan jumlah guru besar di Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah (PTMA) menjadi 372 orang.

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof Dr KH Haedar Nashir, dalam pengarahannya menyampaikan selamat kepada kedua guru besar tersebut.

 Haedar Nashir menekankan pentingnya menjaga integritas dan kualitas akademik dalam pemberian gelar akademik. 

Haedar Nashir juga menyoroti perlu adanya reformasi dalam proses pengangkatan guru besar, menginginkan penutupan celah yang memungkinkan kecurangan dan penyalahgunaan dalam sistem pengangkatan akademik, termasuk dalam pemberian gelar Doktor Honoris Causa (HC).

Sementara itu, dikutip dari akun UMP, Dr Abdul Mu’ti, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, dalam sambutannya menekankan agar para guru besar memperlihatkan ketahanan dan kekuatan akademik, bukan hanya memegang gelar.

 Dia juga mengungkapkan bahwa dengan penambahan guru besar ini, Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah (PTMA) terus mengukuhkan posisinya dalam pendidikan tinggi di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: