14 Asrama Haji Siap Sambut Kepulangan Jamaah Haji Indonesia
14 Asrama Haji siap layani pemulangan jamaah haji Indonesia. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--
SUMEKS.CO - Jadwal pemulangan jamaah haji Indonesia telah dimulai Jumat 21 Juni 2024 kemarin ke tanah air. Sejumlah kelompok terbang (kloter) mulai dijadwalkan untuk pulang ke tanah air.
Seperti kelompok terbang (kloter) SUB 01 mengawali fase pemulangan jamaah dan diterbangkan dari Bandara King Abdul Azis, Jeddah.
Dimana Kloter SUB 01 take off menuju Indonesia pada pukul 03.15 Waktu Arab Saudi.
Dimana ada 14 asrama haji yang siap layani jamaah haji.
BACA JUGA:Jemaahi Haji Memasuki Fase Kepulangan, Berikut Barang yang Dilarang Dibawa Dalam Penerbangan
BACA JUGA:Jadwal Kedatangan Jemaah Haji Kloter 1 Asal Sumsel, Diundur Jadi Tanggal 23 Juni 2024, Delay 13 Jam
Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda menyampaikan, selain jamaah haji kloter 01 asal Embarkasi Surabaya, jemaah haji yang tergabung dalam kloter 2 Embarkasi Solo (SOC-02) dengan 360 jemaah serta lima petugas hari ini kembali ke Tanah Air.
“Jamaah haji asal Temanggung dan Magelang ini diterbangkan dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah,” terang Widi dalam keterangan resmi Kemenag di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Sabtu 22 Juni 2024.
Dia menjelaskan, sejalan dengan kepulangan jemaah dari Tanah Suci, secara simultan 14 asrama haji di Tanah Air telah menyiapkan layanan kedatangan para tamu Allah tersebut.
“Untuk layanan akomodasi, disiapkan kamar bagi jamaah haji yang tidak langsung pulang ke rumah (menunggu jemputan keluarga). Jadi jamaah haji juga bisa menginap selama satu malam di asrama haji bila diperlukan. Mendapat snack selamat datang ketika jemaah tiba di asrama haji,” terangnya.
BACA JUGA:Ratusan Kloter Jemaah Haji Indonesia Menuju Madinah Usai Armuzna
BACA JUGA:Jemaah Haji Asal OKI Bersiap Laksanakan Tawaf Wada'
Tak hanya itu, lanjutnya, asrama haji juga menyiapkan bus untuk membawa jamaah dari bandara ke asrama haji, kendaraan truk untuk membawa koper bagasi jemaah haji, dan layanan ambulans dan minibus untuk membawa jemaah sakit, lansia, atau disabilitas.
Selain itu, sambungnya, setiap asrama haji menyiapkan layanan kesehatan untuk pemeriksaan kesehatan, meliputi:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: