Review Game Gratis Tunic PS Plus Essential, Berkah Bulan Mei Untuk Para Gamer

SUMEKS.CO - Tunic adalah game gratis bulan Mei 2024 untuk pelanggan PS Plus Essential yang bergenre aksi-petualangan menantang dan menyenangkan secara visual dengan alur cerita yang unik.

Seperti yang diketahui oleh para pemain game konsol bahwa setiap pergantian bulan maka pelanggan PS Plus akan mendapatkan beberapa game gratis.

Tak terkecuali pada bulan Mei ini, salah satu game gratis yang tersedia adalah Tunic, sebuah game aksi petualangan khas oleh pengembang indie Andrew Shouldice dan Isometricorp Games.

Tunic melihat pemain melangkah ke dalam kaki berbulu rubah antropomorfik sederhana di dunia pasca-apokaliptik di mana cerita secara bertahap terungkap seiring kemajuan pemain. 

BACA JUGA:Cek Keunggulan dan Kekurangan Smartphone OPPO A38, Performanya Bisa Tangguh dan Main Game Tanpa Lag!

BACA JUGA:Lagu Mengenang Fat Cat Akhirnya Rilis, Pang Mou Orang Terkuat Di Dunia Game Tapi Lemah di Dunia Percintaan

Tunik bukanlah permainan yang mudah, dan hal ini telah dicatat, namun ini semua adalah bagian dari apa yang membuatnya unik dan merupakan hasil dari perpaduan inspirasi.--

Tunik bukanlah permainan yang mudah, dan hal ini telah dicatat, namun ini semua adalah bagian dari apa yang membuatnya unik dan merupakan hasil dari perpaduan inspirasi.

Bukan hal yang aneh jika video game menyertakan elemen dari game lain yang menjadi inspirasi pengembangnya. Misalnya, Stellar Blade dari Shift Up juga cukup melebur, dengan inspirasi seperti Sekiro: Shadows Die Twice , Star Wars Jedi , dan NieR: Automata memengaruhi gameplay dan eksplorasinya. 

Dengan cara yang sama, Tunic terinspirasi oleh kombinasi permainan yang tidak terduga, dan Tunic tidak berusaha menyembunyikan inspirasi tersebut dengan cara apa pun. 

BACA JUGA:Paladone Nintendo Gameboy, Jam Tangan Digital dengan Super Mario Land dan Alarm Suara Plus LED

BACA JUGA:Bikin Merinding, Efek Suara MengQi Hero Andalan Fat Cat di Game KOH Ternyata Sama Dengan Kisah Nyata Pang Mou

Faktanya, pengembang dan desainernya, Andrew Shouldice, sangat transparan tentang berbagai pengaruh Tunic.

Tunic dimulai sebagai proyek pengembangan solo oleh Andrew Shouldice. Pengembangan ini telah memakan waktu sekitar tujuh tahun, namun Shouldice akhirnya bergabung dengan tim pengembang lain yang mampu membantu menutupi kurangnya keahlian Shouldice di bidang pengembangan tertentu. 

Sumber: