Kemenkumham Sumsel Dukung ASN Wujudkan Rumah Impian lewat Tapera

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan (Kanwil Kemenkumham Sumsel) memang berkomitmen untuk memberikan jaminan sosial (jamsos) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungannya.

Hal ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan bagi para pegawai.

“Selain Tabungan dan Asuransi Pensiun (Taspen) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, kami juga memberikan jaminan sosial melalui BP Tapera (Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat),” ujar Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Dr. Ilham Djaya ketika melakukan pemutakhiran Data Tapera, Rabu 8 Mei 2024.

Komitmen Kanwil Kemenkumham Sumsel dalam menyediakan jamsos bagi ASN diharapkan dapat memberikan perlindungan dan rasa aman bagi para pegawai dalam menjalankan tugasnya.

BACA JUGA:Ratusan Tawon Liar Sengat 12 Tentara Zionis Israel Hingga Sekarat, Azab dari Allah SWT?

BACA JUGA:Gegara Atap GOR PSCC Bocor Pertandingan Sempat Terhenti, Humas Proliga: Semoga Tidak Terulang Kembali!

Hal ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan ASN di seluruh Indonesia.

Tapera atau Tabungan Perumahan Rakyat adalah program pemerintah yang bertujuan untuk membantu masyarakat, terutama pekerja, dalam mewujudkan kepemilikan rumah pertama yang layak dan terjangkau.

Program ini dikelola oleh Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera).

“Kami memandang bahwa masih banyak ASN di Sumsel yang belum memiliki rumah sendiri, maka kami ingin memberikan pemahaman yang lebih luas mengenai program Tapera kepada seluruh jajaran sesuai PP Nomor 25 tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Tabungan Perumahan Rakyat,” katanya.

BACA JUGA:Yolla Optimis Mencuri Kemenangan Menghadapi Pemuncak Klasemen Bandung BJB Tandamata di Seri Palembang

BACA JUGA:Meriahkan HUT Sumsel ke-78 Tahun, Pj Gubernur Agus Fatoni bersama Ribuan Peserta Ikuti Jalan Sehat

Berdasarkan data terbaru dari Sistem Informasi Tabungan Perumahan Rakyat (Sitara), tercatat sebanyak 64.866 peserta aktif dari Kementerian Hukum dan HAM telah terdaftar dalam program Tapera.

Angka ini menunjukkan antusiasme dan kesadaran yang tinggi dari jajaran Kementerian Hukum dan HAM untuk memanfaatkan program Tapera sebagai solusi pembiayaan perumahan yang mudah dan terjangkau.

Sumber: