Modus Baru Perampasan Kendaraan Mengatasnamakan Debt Collector Kembali Terjadi, Masyarakat Diminta Waspada

SUMEKS.CO - Lagi-lagi, aksi dugaan premanisme yang dilakukan oleh tukang tagih jalanan, atau dikenal dengan sebutan debt collector kembali membuat resah masyarakat. Aksi perampasan kendaraan ala-ala debt collector menjadi modus baru para pelaku tindak pidana kriminal dalam menjalankan aksinya.

Bahkan diantaranya aksi dugaan perampasan kendaraan oleh oknum mengatasnamakan debt collector, sempat direkam dan diunggah oleh beberapa akun media sosial.

Salah satunya aksi dugaan perampasan dengan modus menunggak angsuran kendaraan terhadap masyarakat, diunggah oleh akun media sosial @amo_kio_entertainment.

Dilihat Minggu 12 Mei 2024, beberapa orang dengan mengatasnamakan sebagai debt collector menghentikan sebuah kendaraan roda empat dengan modus kendaraan itu telah menunggak angsuran.

BACA JUGA:Oknum Polisi Aiptu FN Ditetapkan Tersangka Kasus Laporan Debt Collector, Polda Sumsel Beri Keterangan Resmi

BACA JUGA:Pakai Sebo, 2 Debt Collector yang Ditangkap Jatanras Polda Sumsel Dihadirkan Sebagai Tersangka

Si perekam pemilik kendaraan pun melayangkan protes, dengan mengaku bahwa kendaraan tersebut tidak pernah menunggak angsuran dan menurutnya sudah dibayarkan kepada pihak leasing.

"Tidak ada seperti itu, saya sudah bayar ini tidak ada saya menunggak," teriak perekam video saat diberhentikan oleh beberapa orang yang mengatasnamakan debt kolektor tersebut.

Meski telah berkata seperti itu, beberapa orang yang mengaku sebagai debt kolektor tidak bergeming dengan tetap memaksa pengemudi kendaraan itu untuk turun dari kendaraan.

Dikatakan perekam video, beberapa orang tersebut merupakan organisasi debt kolektor yang dikatakan bernama  NJM.

BACA JUGA:2 Debt Collector Diamankan Jatanras Polda Sumsel, Kuasa Hukum Aiptu FN Minta Polisi Buru Pelaku Lain

BACA JUGA:Babak Baru, Jatanras Polda Sumsel Amankan 2 Debt Collector yang Dilaporkan Istri Aiptu FN

Menurut perekam, aksi memberhentikan kendaraannya di jalan raya dengan menuduh telah menunggak angsuran sudah salah dan meresahkan masyarakat.

"Ini komplotan NJM luar biasa ini, dia mau tipu kita dengan mengatakan saya menunggak angsuran," teriak perekam video ini lagi.

Sumber: