GAWAT! Gerhana Matahari Akhir Ramadan 2024 Bikin Bumi Gelap Selama 3 Hari, Mirip Dukhan Tanda Kiamat?

GAWAT! Gerhana Matahari Akhir Ramadan 2024 Bikin Bumi Gelap Selama 3 Hari, Mirip Dukhan Tanda Kiamat?

Akibat gerhana matahari Bumi dikabarkan menjadi gelap selama 3 hari menyerupai Dukhan tanda kiamat--

Dukhan atau kabut asap yang sangat tebal dan panas menjelang hari kiamat, akan mengelilingi seluruh pelosok dunia tanpa terkecuali.

Seluruh manusia akan merasakan panasnya dukhan yang dihembuskan Allah SWT membuat siapapun tersiksa kecuali bagi orang yang beriman.  

Ustaz Zulkifli Muhammad Ali menjelaskan, ulama telah menyepakati beberapa tanda kiamat yang akan Allah tunjukkan yakni, tentang adanya dukhan.

BACA JUGA:HOT INFO, Jelang Akhir Ramadan Fenomena Alam Gerhana Matahari Total Bakal Pengaruhi Hilal Syawal, Benarkah?

BACA JUGA:Gerhana Matahari Muncul Pertengahan Ramadan, Habib Umar bin Hafidz: Setelahnya Pembaiatan Imam Mahdi

Dukhan ini peristiwa yang sangat mengerikan bagi kehidupan manusia. Pasalnya, selama 40 hari 40 malam manusia di bumi akan diselimuti kabut asap yang tebal.

"Ulama teah menyepakati tanda datangnya kiamat yakni, akan ada dukhan selama 40 hari," ujar Ustaz Zulkifli.

Dijelaskan Ustaz Zulkifli, kabut dukhan ini akan masuk ke tubuh manusia yang ada di bumi.

Siapapun yang terkena dukhan, maka dari dalam mulut, hidung, dan duburnya akan mengeluarkan asap.

BACA JUGA:Tanda Kiamat Terjadi Lagi! Gerhana Matahari dan Bulan Muncul Pada Ramadan 2024, Ulama Khawatirkan Hal Ini

BACA JUGA:Bikin Khawatir! 2 Gerhana Akan Terjadi Saat Pertengahan dan di Akhir Ramadan 1445 Hijriah, Pertanda Apa?

Tak hanya itu, matanya juga memerah seperti akan keluar dan jantung serta anggota tubuh yang berasal dari dalam akan tersasa sangat panas seperti dibakar.

Sementara itu, Rasulullah SAW bersabda didalam hadist yang diriwayatkan Bukhori Muslim, salah satu yang menjadi pertanda semakin dekatnya kiamat dan turunnya Imam Mahdi yakni, terjadi gerhana di bulan ramadan.

"Matahari dan Bulan adalah dua tanda diantara tanda kebesaran Allah SWT. Kedua gerhana tersebut tidak terjadi karena kematian atau lahirnya seseorang,"

"Jika kalian melihat keduanya, berdoalah kepada Allah SWT, lalu salat lah hingga gerhana tersebut hilang atau berakhir. (H.R Bukhori Muslim).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: