45 Tahun Bertahan, Geliat Usaha Ikan Salai Khas Palembang Ini Makin Cuan Saat Ramadan

SUMEKS.CO - Hampir setiap tahunnya saat bulan Ramadan, permintaan akan ikan Salai mengalami peningkatan lebih dari dua kali lipatnya dibandingkan penjualan ikan Salai di hari biasa.

Seperti usaha pembuatan ikan Salai yang berada di dekat simpang empat Tegal Binangun Jakabaring, di bulan puasa Ramadan ini banjir orderan.

Pemilik usaha ikan Salai bernama Gadis (56) tahun ini, Sabtu 23 Maret 2024 menceritakan permintaan akan ikan Salai tersebut terus naik menjelang hari raya Idul Fitri nanti.

Peminat ikan Salai, kata Gadis tidak hanya dari dalam kota Palembang saja, akan tetapi dari luar kota Palembang juga.

BACA JUGA:Pasca Gempa dan Banjir Bandang di Jawa Tengah, Tiba-Tiba Muncul Gunung Berapi Aktif di Persawahan Warga?

BACA JUGA:Istri Oknum Polisi yang Mobilnya Dirampas Debt Collector di Parkiran Mall Resmi Lapor ke Polda Sumsel

"Diantaranya Jakarta, Aceh, Medan, Bangka bahkan hingga ke Pulau Kalimantan," sebut Gadis 

Banyaknya permintaan tersebut, membuatnya sedikit kewalahan untuk memenuhinya dibandingkan jumlah pekerja yang terdiri hanya keluarganya saja.

Dia menceritakan, usaha pembuatan ikan salai telah ditekuninya bersama sang suami tercinta bernama Bunyamin (57) kurang lebih telah berjalan sekitar 45 tahun.

"Awalnya bersama suami, usaha pembuatan Ikan Salai ini berada di Jalan Rambutan Kabupaten Banyuasin dan baru pindah kesini kurang lebih hampir 15 tahun," ungkap Gadis.

BACA JUGA:Resep Tumis Daun Pepaya Jepang Ikan Asin, Bukan Hanya Enak Tapi Menyehatkan

BACA JUGA:Razia Gabungan di Wilayah Perbatasan Kabupaten OKI, Puluhan Kendaraan Diamankan

Untuk proses produksi Ikan Salai, dia menuturkan membutuhkan waktu berjam-jam lamanya sebelum akhirnya siap untuk dikemas dan dijual kepada masyarakat.

Sumber: