Kunci Happily Ever After! Cukup Ingat 9 Pesan Wasiat Rasulullah SAW Agar Hidupmu Adem Ayem

Kunci Happily Ever After! Cukup Ingat 9 Pesan Wasiat Rasulullah SAW Agar Hidupmu Adem Ayem

Ilustrasi mengajarkan anak membaca Al Quran bisa menjadi sumber pahala di akhirat.--net

Kunci Happily Ever After! Cukup Ingat 9 Pesan Wasiat Rasulullah SAW Agar Hidupmu Adem Ayem

SUMEKS.CO - Kunci happily ever after cukup ingat 9 Pesan Wasiat Rasulullah SAW agar hidup Adem Ayem.

Istilah happily ever after atau bahagia selama-lamanya tidak hanya dapat ditemukan dalam film tetapi juga dunia nyata.

Kunci agar hidup bahagia selama-lamanya adalah dengan menaati perintah Allah dan rasul-Nya selama masih diberi hidup.

BACA JUGA:Awas Shalihah! Ini Karakter Cowok Red Flag Dalam Islam, Kalau Nemu yang Begini Mending Kabur Aja Ya

Terdapat 9 pesan wasiat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang dapat membuat hidup seorang muslim adem ayem.

Tentu hidup yang bahagia tanpa masalah itu diinginkan oleh semua orang namun ujian sendiri adalah bentuk kasih sayang Allah kepada manusia.

Setidaknya dengan melaksanakan 9 pesan wasiat Rasulullah SAW ini akan membuat seseorang mendapat pertolongan Allah sehingga masalah yang dihadapi nampak remeh.

1. Tidak Syirik

BACA JUGA:Capek-Capek Puasa Tapi Gak Dapat Pahala Full? Ternyata 7 Perbuatan Ini Penyebab Orang Rugi Ketika Ramadhan

Syirik dilarang keras dalam islam bahkan termasuk ke dalam dosa besar, perbuatan syirik ialah menyekutukan Allah.

“Ketika Luqman menasihati anaknya, dia berkata, ‘Wahai anakku, janganlah Engkau berbuat syirik, karena syirik adalah kezaliman yang paling besar’.” QS. Luqman: 13.

Dari Syaikh ‘Abdurrahman As-Sa’di rahimahullah menjelaskan,

“Hakikat syirik terhadap Allah adalah: (1) menyembah makhluk seperti menyembah Allah, atau (2) mengagungkan makhluk seperti mengagungkan Allah, atau (3) memalingkan salah satu kekhususan Allah kepada makhluk dalam rububiyah atau uluhiyyah.” (Tafsir As-Sa’di, 2: 499)

BACA JUGA:Baca Nih Para Istri! Mengambil Uang Suami Tanpa Pamit, Haram!

Larangan berbuat syirik tercantum dalam QS. An-Nisa ayat 36 yang artinya :

“Sembahlah Allah semata dan janganlah berbuat syirik kepada Allah dengan sesuatu apa pun.”

2. Tidak Meninggalkan Shalat

Ibnu Qayyim Al-Jauziyah mengatakan dalam Kitab Ash Shalah, kaum muslimin sepakat bahwa meninggalkan sholat lima waktu dengan sengaja adalah dosa besar.

BACA JUGA:MasyaAllah! Cucu Rasulullah Berusia 106 Tahun, Puluhan Tahun Tak Tidur Malam, Ini yang Dilakukanya

Meninggalkan shalat dosanya lebih besar dari dosa membunuh, merampas harta orang lain, berzina, mencuri, dan minum minuman keras.

Dalam sebuah riwayat hadits disebutkan bahwa orang yang meninggalkan sholat termasuk orang yang kafir.

"Perjanjian antara kami dan mereka (orang kafir) adalah mengenai sholat, barang siapa meninggalkannya maka dia kafir," (HR Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi, an-Nasa'i, dan Ibnu Majah).

3. Berbakti kepada Orang Tua

BACA JUGA:Sebulan Lagi! Ini Keutamaan Bulan Ramadhan, Bulan Mulia Bertabur Diskon Pahala dan Keberkahan

Berbakti kepada oranng tua adalah wajib hukumnya bagi seorang anak, baik orang tuanya masih hidup ataupun sudah meninggal dunia.

Hadits dari Anas meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda:

“Siapa yang berbakti kepada orang tuanya, dia akan mendapat keberuntungan dan Allah SWT akan menambah panjang umurnya.” (HR Bukhari, Abu Yala, Thabrani, dan Hakim).

4. Tidak Mengkonsumsi Khamr

BACA JUGA:Kerjakan 8 Amalan Sunah Ini Saat Malam Isra Mi'raj, Bisa Gugurkan Dosa dan Jadi Penyebab Terkabulnya Hajat

Dari Ibnu Umar RA, Rasulullah SAW bersabda: "Orang yang minum khamr, tidak diterima sholatnya 40 hari. Siapa yang bertaubat, maka Allah SWT memberi taubat untuknya. Namun bila kembali lagi, maka hak Allah untuk memberinya minum dari sungai Khabal." Seseorang kemudian bertanya, "Apakah sungai Khabal itu?" Beliau menjawab, "Nanahnya penduduk neraka." (HR Imam Ahmad).

Allah SWT pun melarang perbuatan meminum khamr sebagaimana QS. Al-Maidah ayat 90 yang artinya :

“Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamr, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan."

5. Tidak Lari dari Medan Perang

BACA JUGA:Tahukah Kamu Apa Itu Isra Mi'raj, Ini Penjelasan, Sejarah Singkat serta Buraq Kendaraan Nabi Muhammad SAW

Lari dari medan perang termasuk ke dalam tujuh dosan yang membinasakan sebagaimana hadits dari Abu Hurairah.

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Jauhilah tujuh (dosa) yang membinasakan!” Mereka (para sahabat) bertanya: “Wahai Rasulullah, apakah itu?” Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Syirik kepada Allah; sihir; membunuh jiwa yang Allah haramkan kecuali dengan haq; memakan riba; memakan harta anak yatim; berpaling dari perang yang berkecamuk; menuduh zina terhadap wanita-wanita merdeka yang menjaga kehormatan, yang beriman, dan yang bersih dari zina”. [Hadits Shahih Riwayat al-Bukhâri, no: 3456; Muslim, no: 2669]

Lari dari medan perang adalah dosa besar kecuali dalam keadaan tertentu seperti berbelok untuk siasat perang dan menggabungkan diri kembali jika pasukan terpecah belah.

6. Menafkahi Keluarga

Kegiatan mencari nafkah sebenarnya suatu amalan yang mulia yang patut diniatkan dengan ikhlas sehingga bisa meraih pahala.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: