Intelijen Pangkat Letkol Warga Muara Enim ‘Serba Bisa’ Sempat Tipu Mantan Camat, Bisa Mutasikan Anak Korban

Intelijen Pangkat Letkol Warga Muara Enim ‘Serba Bisa’ Sempat Tipu Mantan Camat, Bisa Mutasikan Anak Korban

Intelijen pangkat letkol warga muara enim ‘serba bisa’ sempat tipu mantan camat, bisa mutasikan anak korban. foto: dok/sumeks.co. --

MUARA ENIM, SUMEKS.CO  – Rahman Nudin (36) seorang Letnal Kolonel (Letkol) TNI gadungan melakukan penipuan. 

Dia menyanggupi apa aja yang diminta korbannya. Salah satunya mantan Camat Pancaron Mas yang dirugikan sampai puluhan juta.

Saat itu Syaiful Hidayat meminta bantuan memindahkan atau memutasikan tempat tugas anak korban dari NTT ke Depok.

Jadilah Rahman makelar segala bisa. 

BACA JUGA:Anggota Intelijen Berpangkat Letkol Asal Muara Enim Ditangkap Babinsa Cipayung Depok, Bawa Pistol Korek Api

Selain bantu memindahtugaskan, Rahman juga mengaku bisa mengurus sertifikat tanah.

Ada-ada saja ulah Rahman Nudin. Baru berusia 36 tahun, dia sudah menyandang pangkat letnal kolonel (letkol).

Pria asal Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim itu mengaku anggota dari Badan Intelijen Strategis (BAIS).

Selain modal seragam TNI lengkap berikut atributnya, Rahman juga membawa sangkur dan pistol korek api. 

Namun perwira menengah (pamen) TNI itu, tiba-tiba ditangkap bintara TNI, Serda Hery dari Babinsa Kelurahan Cipayung Jaya, Kota Depok.

BACA JUGA:Modus Pinjam Motor untuk Antar Tahanan, Polisi Gadungan di Seberang Ulu Diciduk Polisi Beneran

Ternyata, Rahman seorang anggota TNI gadungan. Penyamarannya terbongkar, setelah melakukan penipuan. 

Apesnya, yang ditipu merupakan mantan Camat Pancaron Mas, Syaiful Hidayat. Pensiunan PNS itu, mengalami kerugian sekitar Rp38 juta.

Pengakuannya, Rahman awalnya bertemu dengan Syaiful Hidayat, Mei 2022. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: