Ada Tongkat Sakti Dibalik Gagalnya Upaya Pembunuhan Bung Karno
Beberapa kali sang proklamator selamat dari upaya pembunuhan dengan tongkat komando itu digenggaman tangannya.--
SUMEKS.CO - Benarkan tongkat komando milik Presiden Soekarno memiliki kesaktian? Faktanya, beberapakali sang proklamator selamat dari upaya pembunuhan dengan tongkat komando itu digenggaman tangannya.
Karenanya banyak yang beranggapan tongkat kayu sepanjang 45 cm itulah yang menyelamatkan Bung Karno dari berbagai upaya pembunuhan tersebut.
Jika diperhatikan, Bung Karno kerap membawa tongkat kecil itu disetiap tugasnya. Karena kerap dibawah oleh Bung Karno energi yang ada pada tongkat itu telah menyatu pada dirinya.
Karena itulah, saat ada upaya percobaan pembunuhan Bung Karno ketika mengerjakan salat Idul Adha tahun 1962 Presiden pertama RI ini bisa selamat.
Peluru yang dilesatkan dari pistol eksekutor terlatih dalam jarak 5 meter justru meleset dan tidak mengenai tubuhnya. Padahal secara nalar, seorang eksekutor terlatih mustahil gagal menembak target dalam jarak dekat seperti itu.
Karenanya peristiwa ini dihubung-hubungkan dengan kesaktian tongkat komando yang selalu dibawahnya kemanapun.
Isu soal kesaktian tongkat Bung Karno menjadi topik utama kala itu. Dalam sebuah pidatonya Bung Karno menyebut tongkat komando yang dimilikinya hanya benda biasa uyang tidak memiliki kekuatan apapun.
Dia menegaskan tongkat itu hanya kayu biasa yang digunakan sebagai bagian dari penunjang penampilannya sebagai pemimpin negara besar.
BACA JUGA:Merinding! Ini 1 Kata Terakhir Bung Karno saat Menghembuskan Nafas Terakhir
Adapun dirinya lolos dari upaya pembunuhan semata-mata karena perlindungan Allah SWT.
Tongkat Bung Karno ini kembali menjadi perbincangan publik. Pasca Puan Maharani berpidato di depan puluhan ribu kadernya dalam apel siaga pemenangan sambil memgang tongkat komando peninggalan Bung Karno.
“Bismillahirrohmanirrohoin.. kita..kita PDI Perjuangan. Kita disini untuk bertekat dan meneguhkan semengat kita untuk berjuang memanangkan pemilu tahun 2024 siaap..siaap....siaap...” pekik Puan Maharani.
“Kita akan solid..solid..solid...tongkat ini adalah simbol amanat dari Bung Karno agar kita berjuang untuk bangsa dan negara. Agar kita berjuang untuk kesejahteraan bangsa dan negara,” sambung Puan Maharani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
