Pegawai Kemenkumham Sumsel Adu Ketangkasan Berfikir melalui Perlombaan Gaple

Pegawai Kemenkumham Sumsel Adu Ketangkasan Berfikir melalui Perlombaan Gaple

Pegawai Kemenkumham Sumsel Adu Ketangkasan Berfikir melalui Perlombaan Gaple.--

PALEMBANG, SUMEKS.CO – Kanwil Kemenkumham Sumsel telah menyelenggarakan berbagai rangkain kegiatan dalam menyemarakkan Hari Kemenkumham RI ke-78 mulai dari donor darah, perlombaan volley dan bakti sosial pengentasan stunting.

Selain itu, Kemenkumham Sumsel juga mengadakan perlombaan gaple di Lapangan Kanwil Kemenkumham Sumsel, Jumat 28 Juli 2023.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan Dr Ilham Djaya membuka langsung perlombaan gaple itu.

Mengawali sambutannya, Ilham Djaya menghaturkan ucapan terima kasih dan apresiasi atas kehadiran Kepala UPT beserta jajaran yang ikut menyemarakkan malam pembukaan perlombaan gaple.

BACA JUGA:Resep Simpel Sup Tahu Daun Bawang, Aman untuk Penderita Kolesterol

“Melalui kegiatan perlombaan gaplek ini, Ilham Djaya mengapresiasi inisiatif teman-teman di jajaran yang telah mensukseskan peringatan Hari Kemenkumham ke 78 sehingga hal ini menjadi ajang  untuk berkumpul bersama menjalin silaturahmi,” tutur Dr Ilham Djaya.

Lebih lanjut, Kakanwil menjelaskan kegiatan gaple ini dapat dilakukan oleh semua kalangan berbeda dengan olahraga lain yang membutuhkan kekuatan fisik.

Tetapi, olahraga ini dibutuhkan ketangkasan dalam berpikir sehingga dapat mempertajam tingkat pengambilan keputusan dan kerja sama tim.

“Selamat bertanding serta untuk menjaga sportivitas dalam berolahraga disertai semangat untuk berkompetisi yang sehat,” tutup Mantan Kalapas Merah Mata tersebut.

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Lakukan Pengawasan Bantuan Hukum di Kabupaten Ogan Komering Ulu

Perlombaan ini diikuti oleh Kanwil Kemenkumham Sumsel, Lapas Perempuan Kelas II A Palembang, LPKA Kelas I Palembang, Rutan Kelas I Palembang, Lapas Kelas I Palembang, Kanim Kelas I TPI Palembang, Bapas Kelas I Palembang, dan Rupbasan Kelas I Palembang, Lapas Kelas IIA Tanjung Raja, Lapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin, dan Lapas Kelas IIB Kayuagung.

Setiap UPT yang diundang menyiapkan minimal 1 tim yang berisikan 6 orang peserta (3 pasang pemain) dan maksimal 2 tim yang berisikan 12 orang. Adapun, UPT yang telah melakukan registrasi pada perlombaan ini sebanyak 16 tim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: