Fenomena Alam Tanah Terbelah Bikin Heboh, Masyarakat Talang Darat Tetap Waspada

Fenomena Alam Tanah Terbelah Bikin Heboh, Masyarakat Talang Darat Tetap Waspada

Kondisi tanah terbelah yang terjadi di Dusun Talang Darat RW 01, Kelurahan Burung Dinang, Kecamatan Dempo Utara Pagaralam.--

Fenomena Alam Tanah Terbelah Bikin Heboh, Masyarakat Talang Darat Tetap Waspada

PAGARALAM, SUMEKS.CO - Masyarakat di Dusun Talang Darat RW 01, Kelurahan Burung Dinang, Kecamatan Dempo Utara Pagaralam, dikejutkan dengan fenomena alam tanah terbelah.

Peristiwa itu terjadi pada saat adanya hujan disertai petir yang terjadi pada Sabtu 24 Juni 2203 sekira pukul 16.00 WIB.

Lurah Burung Dinang, Yunpiter SE mengatakan bahwa belum diketahui pasti apa penyebab terjadinya tanah terbelah itu.

"Pada saat itu kondisi sore memang hujan disertai dengan petir, namun belum bisa dipastikan penyebab dari fenomena alam itu,” ujar Yunpiter dibincangi Pagaralam Pos melalui WhatsApp senin 26 Juni 2023  siang.

BACA JUGA:Sambut Idul Adha, Mushala Al Ansor Kecamatan Sanga Desa, Muba, Sumsel Dipercantik

Mengetahui kejadian tersebut, Lurah bersama Bhabinkamtibmas Burung Dinang langsung mengecek lokasi kejadian.

“Ya, pada Sabtu malam sudah dicek ke lokasi. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dari peristiwa itu,” ungkapnya, dikutip pagaralampos.bacakoran.co, Selasa 27 Juni 2023.

Yunpiter mengimbau kepada warganya untuk tetap waspada terhadap kejadian apapun, bukan hanya kejadian seperti ini saja.

“Semoga masyarakat di Kelurahan Burung Dinang selamat dari fenomena alam ini, dan tidak ada korban jiwa yang ditimbulkan," ujarnya. 

BACA JUGA:Masyarakat Harus Melek Hukum Pidana dan Hukum Perdata

Dia menyampaikan, tak lupa, hendaknya masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan di tengah kondisi yang tidak bisa diprediksi seperti sekarang ini. 

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pagaralam, Jhon Hasman Sip MM melalui Kasi Logistik Bidang Kedaruratan dan Logistik, Panca Putra menuturkan ada 5 rumah warga yang terdampak fenomena itu, dan kondisinya retak ringan. 

"Untuk kelima rumah tersebut yakni Rumah milik Edi RT 02/RW 01, rumah milik Badri, Marianto, Sapwan, dan Afri di RT 05/RW 01,” terang Panca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: