Mahasiswa Asal Aceh 15 Tahun KKN di Maluku, Pulang Jadi Pahlawan, Ceritanya Bikin Merinding
Muhammad Kasim Arifin--
Mahasiswa Asal Aceh 15 Tahun KKN di Maluku, Pulang Jadi Pahlawan, Ceritanya Bikin Merinding
SUMEKS.CO - Muhammad Kasim Arifin, mungkin satu-satunya mahasiswa terlama di Indonesia yang melakukan Kuliah Kerja Nyata atau KKN.
Bagaimana tidak, mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) asal Langsa Provinsi Nangroe Aceh Darussalam itu melaksanakan KKN selama 15 tahun.
Menariknya, setelah kembali ke kampus, usai melaksanakan KKN belasan tahun itu, Kasim Arifin menjadi seorang pahlawan.
BACA JUGA:Ponpes Al Zaytun Disusupi 4 PNS Pemprov Jabar, Kapolres Indramayu yang Bilang
Tentu jadi pertanyaan, bagaimana bisa KKN selama 15 tahun. Sebab KKN hanya disanakan beberapa bulan saja oleh seorang mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang didapatnya di bangku kuliah.
Yuk kita buka kisahnya, apa yang sebenarnya yang terjadi dengan Kasim Arifin. Tahun 1964, sebagai mahasiswa IPB Kasim Arifin mengikuti Program Pengerahan Mahasiswa, yang sekarang bernama Kuliah Kerja Nyata. Kasim mendapat lokasi di Waimital, Pulau Seram, Maluku.
Lokasi KKN Kasim memang terbilang jauh, yang berada di Indonesia Timur.
Namun dimasa itu, mahasiswa diwajibkan melaksanakan KKN di pelosok negeri. Tanpa ragu, Kasim pun mendatangi daerah terpencil itu.
Di Waimital, Kasim bertemu keluarga petani miskin yang datang melalui program transmigrasi.
Nuraninya terketuk. Dia ingin berbuat sesuatu. Dia menanggalkan semua identitas kota pada dirinya.
Dia memakai sandal jepit dan baju lusuh. Dia ikut menemani petani yang berjalan kaki 2 kilometer menuju sawah.
Dia melakukannya setiap hari dan bolak-balik. Dia membantu petani untuk mengolah tanah. Diajarkannya pengetahuan yang didapatnya di kampus IPB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: