Tekab Polrestabes Palembang Buru Pelaku Penganiayaan Pengemudi Ojol

Tekab Polrestabes Palembang Buru Pelaku Penganiayaan Pengemudi Ojol

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Unit Pidana Umum (Pidum) dan Tim Anti Bandit (Tekab) 134 Satreskrim Polrestabes Palembang terus mencari pelaku pemukulan terhadap pengemudi ojek online (ojol).

Berdasarkan media sosial (Medsos) TikTok Palembang.Update, Kamis 13 April 2023 pelaku sempat bersembunyi di tempat adiknya di daerah Rambutan, Kabupaten Banyuasin. 

"Kami menyarankan pelaku segera menyerahkan diri dan mohon doanya agar pelaku segera bisa tertangkap," kata pemilik akun TikTok Palembang.Update. 

Sebelumnya diberitakan, usai mengantarkan penumpangnya, seorang pengemudi ojek online (ojol) di Palembang menjadi korban tindak penganiayaan oleh orang tak dikenal (OTD).

Kejadian tersebut dialami Zulkarnain (58), warga Jl AKBP H Umar, Gg Damai, Kelurahan/Kecamatan Ario Kemuning, Palembang pada Senin 10 April 2023 sekitar pukul 16.00 WIB. 

Aksi penganiayaan ini terekam kamera CCTV rumah warga yang berada di lokasi kejadian di Jl Pelita, Sekip Bendung, yang akhirnya viral di media sosial (medsos). 

Korban mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kemuning, Selasa 11 April 2023. 

Kepada polisi, korban Zulkarnain menceritakan kejadian yang dialami ketika dirinya usai mengantarkan seorang penumpangnya ke TKP. Namun, saat hendak memutar balik dan akan memasuki Gg Loben di TKP, korban berpapasan dengan pelaku yang hendak keluar dari jalan yang sama.

"Pelaku meminta saya minggir karena menghalangi jalan. Lalu pelaku turun dari atas motornya dan langsung memukul dengan tangan kanan sebanyak dua kali ke arah mulut saya hingga saya terjatuh," terang korban.

Kejadian itu sempat dilerai oleh penumpang yang telah masuk ke rumah karena mendengar suara keributan dan bersama suaminya. Pelaku yang informasinya merupakan warga sekitar tersebut seolah tanpa rasa bersalah langsung kabur meninggalkan korban.

Korban yang mengalami luka-luka di bagian mulut dan nyeri di dada kiri oleh sejumlah rekan sesama pengemudi ojol langsung dibawa ke rumah sakit. 

Sementara, Kapolsek Kemuning AKP Sischa Agustina SIK melalui Kanit Reskrim Ipda Budianto SH membenarkan laporan korban terkait tindakan penganiyaan tersebut.

"Saat ini masih sedang dilakukan penyelidikan," ungkapnya singkat. 

Sumber: