Warga Mengeluh, Jalan Cor Betiang Desa Cinta Jaya Rusak

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Kondisi jalan utama titian berupa jalan cor bertiang di Desa Cinta Jaya, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) rusak. Sehingga membuat warga harus hati-hati saat melintas. 

Sejumlah warga Desa Cinta Jaya mengeluhkan jalan yang rusak tersebut. Ada beberapa titik jalan cor bertiang yang mengalami rusak dengan kondisi cukup parah. 

"Kerusakan jalan titian bertiang ini sudah lama, karena jalan ini yang sering digunakan warga setempat. Kami harapkan pemerintah desa segera turun kelapangan untuk melihat langsung kondisi jalan ini," kata Nurprianto, salah satu warga Desa Cinta Jaya. 

Noprianto mengungkapkan, ia bersama dengan warga lainnya, juga berharap instansi terkait untuk segera tanggap dan menangani perbaikan jalan yang rusak.

BACA JUGA:PNS, Anggota DPRD dan PPPK di OKI Lega, Pemkab Sudah Anggarkan Rp36,9 M untuk THR

BACA JUGA:Ketua DMI Kabupaten OKI : Jangan Jadikan Rumah Ibadah Tempat Berpolitik

Untuk jalan yang rusak ini menghubungkan antara jalan Khotib Subroto dusun 1 RT 04 RW 02 dan juga di titik jalan Raden M Nur dusun 3 RT 10. Karena kondisi jalan saat ini semakin parah, takutnya membahayakan bagi warga yang melalui jalan tersebut.

"Kondisi jalan bisa dilihat, banyak yang berlubang hingga terlihat besi. Ini kalau dibiarkan lama akan membahayakan bagi masyarakat yang melintas nantinya. Apalagi banyak yang melintas," terangnya.

Masih diterangkan Nuprianto, mewakili warga Desa, juga meminta agar penanganan jalan tersebut nantinya bisa dilakukan rehap total, agar kondisi jalan mampu bertahan lama dan nyaman untuk dilalui warga. 

"Kalau jalan ini nanti direhap total jelas lebih bagus dan yang ingin melaluinya menuju ke kantor, sekolah, pasar maupun tempat lainnya lebih nyaman tidak was was," jelasnya. 

BACA JUGA: Dinas Perdagangan OKI Salurkan Bantuan Alat Berdagang Kepada IKM dan UKM

BACA JUGA:Berbagi Paket Sembako di Bulan Penuh Berkah, Satres Narkoba Polres OKI Datangi Rumah Warga

Dia menambahkan, kalau diperbaiki hanya kata orang tambal sulam, pasti nanti rusak lagi. Lebih baik rehap total jalannya agar lebih tahan lama. 

Kerusakan jalan ini dirasakan sudah cukup lama, bahkan dengan adanya kondisi tersebut sejumlah warga bahkan dirinya takut terjadi yang tidak diinginkan.

Sumber: