Ruas Jalan di Desa Siku, Muara Enim Longsor, Arus Lalulintas Dialihkan
Ruas jalan di Desa Siku, Kecamatan Empat Petulai Dangku, Kabupaten Muara Enim yang longsor.--dok : sumeks.co
MUARA ENIM, SUMEKS.CO – Ruas jalan di Desa Siku, Kecamatan Empat Petulai Dangku, Muara Enim, yang sebelumnya terendam banjir akibat luapan Sungai Lematang, jadi rusak parah.
Saat ini kondisi ruas jalan yang sebelumnya terendam air itu semakin parah, karena alami longsor.
Guna menjaga keselamatan pengguna jalan, kendaraan yang melintas dilakukan pembatasan dan dilakukan pengalihan arus.
‘’Pengaturan kendaraan yang melintas harus kita lakukan karena sangat berbahaya,’’ ujar Kepala Pelaksana BPBD Muara Enim, Abdurrozieq Putra, dikutip dari sumateraekspres.bacakoran.co.
BACA JUGA:149 Botol Miras di Muara Enim Disita, Ciptakan Kenyamanan Umat Muslim Bulan Ramadhan
Sementara ini, kata Abdurrozieq dilakukan pengalihan arus dan relokasi jalan, agar kendaraan yang melintas tidak terlalu ramai.
“Solusi sementara yang bisa dilakukan yakni membatasi kendaraan yang melintas, hanya kendaraan ringan dan motor,” terangnya.
Pengalihan jalan juga dilakukan sambil menunggu proses pemasangan cerucuk dan penimbunan di lokasi.
‘’Untuk pengalihan atau relokasi sementara jalan akan dilakukan pembicaraan dengan pemilik lahan, apakah akan dilakukan ganti rugi atau sewa pakai selama proses perbaikan,” bebernya.
BACA JUGA:Belum Sempat Balapan, 7 Sepeda Motor Remaja Muara Enim Diamankan
Selain itu, disekitar lokasi juga dipasang rambu-rambu peringatan untuk keselamatan pengguna jalan. “Kami menghimbau kepada masyarakat untuk berhati hati melintasi jalan tersebut dan hindari melintas pada malam hari,” tukasnya.
Dikatakan, jalan tersebut longsor akibat tanah jalan yang berdampingan dengan Sungai Lematang tak stabil.
“Saat luapan sungai yang terjadi beberapa waktu lalu, tanah jalan tergerus terbawa arus,” ujarnya.
Lalu, tanah yang tergerus kini mengalami longsor, sehingga jalan yang menghubungkan Desa Siku, Dangku, Kuripan dan Banuayu terputus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: