Panitia Pengawas Pemilu Selangit Musi Rawas Dibunuh Saat Pulang dari Kebun, Motifnya?

Panitia Pengawas Pemilu Selangit Musi Rawas Dibunuh Saat Pulang dari Kebun, Motifnya?

Seorang pelajar di Prabumulih meninggal di tempat setelah motor yang dikendarainya menghantam truk. Foto Ilustrasi: dokumen/sumeks.co--

MUSI RAWAS, SUMEKS.CO - Seorang anggota Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa (PKD), Desa Karang Panggung, MUSI RAWAS Reno (38), ditemukan tewas dibunuh.

Warga Dusun II, Desa Karang Panggung, Kecamatan Selangit, Kabupaten Musi Rawas ini ditemukan meregang nyawa saat pulang dari kebunnya.

Korban ditemukan tergeletak di kawasan Desa Batu Gane, Kecamatan Selangit, Kabupaten Musi Rawas, pada Jumat 24 Maret 2023 sore menjelang berbuka puasa.

Selain sebagai anggota Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa (PKD), Desa Karang Panggung, korban juga sebagai petani.

BACA JUGA:Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan di Musi Rawas Ditemukan Bersimbah Darah Menjelang Berbuka Puasa

Petugas kepolisian yang melakukan visum menemukan banyak bekas luka tusuk akibat benda tajam.

Seperti di bagian dada depan yang banyak mengeluarkan tanah, luka punggung belakang, luka tusuk tulang rusuk kiri, dan sembilan luka di jari tangan kiri.

Dugaan sementara, motif dari pembunuhan ini lantaran masalah utang piutang antara korban dengan pelaku yang saat ini masih dalam pengejaran polisi.

Terduga pelaku penusukan merupakan warga Desa Batu Gane, Kecamatan Selangit, Kabupaten Musi Rawas. 

BACA JUGA:Warga Tewas Dibunuh Keponakan Kades Babat Lama, Ratusan Warga Siapkan Serangan Balasan Tapi Berhasil Diredam

Sejumlah personel kepolisian diturunkan dan disiagakan di antara Desa Batu Gane dan Desa Karang Agung untuk menghindari hal yang tidak diiginkan.

Camat Selangit Ali Aman membenarkan peristiwa tersebut. “Saya sedang di rumah duka, belum bisa cerita,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Sabtu 25 Maret 2023.

Pihak kepolisian dari Satreskrim Polres Musi Rawas sudah turun ke TKP.

Terpisah, Kapolres Musi Rawas AKBP Danu Agus Purnomo SIK MH, melalui Kasat Resrkim AKP M Indra Parameswara SIK juga membenarkan peristiwa tersebut. “Iya, ini saya di rumah duka,” singkatnya.(lid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: