21 KK Penghuni Lahan Transmigrasi di Kabupaten PALI Terima Jadup

21 KK Penghuni Lahan Transmigrasi di Kabupaten PALI Terima Jadup

Penyerahan paket sembako kepada warga transmigran di Tempirai Selatan, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir.-Heru-

PALI, SUMEKS.CO - Sebanyak 21 Kepala Keluarga (KK) transmigran di Tempirai Selatan, Kecamatan Penukal Utara, Kabupaten PALI mendapat paket sembako dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans). 

Pembagian paket sembako tersebut merupakan jatah hidup (Jadup) bagi warga yang menghuni lahan transmigrasi di Desa Tempirai Selatan. 

Jadup diserahkan langsung Kepala Disnakertrans PALI, Endang Silanperensi didampingi Kabid transmigrasi Suherman serta dari Kecamatan Penukal Utara. 

Kepala Disnakertrans PALI, Endang Silanperensi mengatakan, bahwa Jadup sendiri diberikan selama 18 bulan sejak warga transmigrasi menempati perumahan yang disediakan.

BACA JUGA:Event Jalan Sehat Bersama BUMN Kembali Digelar, Antusias Masyarakat PALI dapat 2 Jempol

BACA JUGA:Dua Jabatan di Polres PALI Dirotasi, Ini Pesan AKBP Khairu Nasrudin

"Untuk jatah hidup ada 13 macam jenis sembako selain beras, karena jatah beras diberikan oleh pemerintah Provinsi Sumatera Selatan," ujar Endang, Selasa, 7 Maret 2023. 

Disebutkan Endang, bahwa tahap pertama penempatan transmigran baru 21 KK terdiri dari transmigran lokal 12 KK dan transmigran luar daerah ada 9 KK.

"Tahap awal ini, warga transmigran baru melakukan aktivitas pembersihan lahan pekarangan. Dan di tahun pertama ini nantinya mendapatkan benih sayuran serta pupuk juga alat semprot untuk ditanam di lahan pekarangan rumah," katanya.

Tahun berikutnya dikatakan Endang, warga transmigran akan mendapatkan benih tanaman serta pupuk untuk lahan inti transmigrasi sehingga warga transmigran diharapkan bisa mandiri," imbuhnya.

BACA JUGA:Terobos Banjir, Coklit di Desa Curup Kabupaten PALI Jadi Tantangan Petugas Pantarlih

"Kita terus jalin komunikasi dengan warga transmigran supaya apa yang menjadi kekurangan kita data dan kita sampaikan ke Kementerian. Tetapi mudah-mudahan dengan dimulainya aktivitas warga transmigran, geliat ekonomi di sekitar lokasi transmigrasi bisa cepat tumbuh," harapnya.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: