Mahasiswa Universitas Sriwijaya Sampaikan 8 Poin Aspirasi ke Ketua DPR RI Puan Maharani
Sejumlah mahasiswa Unsri menunjukkan delapan poin aspirasi mahasiswa yang disampaikan kepada Ketua DPR RI, Puan Maharani, usai memberikan kuliah umum di Kampus Unsri Indralaya, Sabtu, 4 Maret 2023. Foto: Hetty/sumeks.co--
OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Kedatangan Ketua DPR RI, Puan Maharani, ke Kampus Universitas Sriwijaya Indralaya, dimanfaatkan sejumlah mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya.
Aspirasi tersebut salah satunya disampaikan oleh Mohammad Azra D Dxaky, yang menyampaikan langsung Aspirasi kepada Puan Maharani usai memberikan kuliah umum di Auditorium Fakultas Ekonomi Unsri Indralaya, Sabtu, 4 Maret 2023.
Menurut Azra, ada delapan poin penting yang menjadi catatannya. Yakni, terkait anggota DPR RI dan instrumen legislatif lainnya agar bekerja dengan baik untuk kemaslahatan dan kemajuan bangsa Indonesia.
Kedua, meminta DPR RI agar lebih memperhatikan gejolak dan isu-isu kerakyatan yang sedang terjadi, hingga elemen paling bawah di masyarakat.
BACA JUGA:Puan Maharani Ajak Mahasiswa Unsri Jaga Keberagaman
Ketiga, meminta DPR RI memastikan perhatian dan pengawasan penuh terhadap APBN dan kebijakan pemerintah agar Indonesia sepenuhnya bebas dari ancaman resesi 2023.
Lalu keempat, meminta agar DPR RI menjamin segala bentuk Hak Asasi Manusia (HAM) dan memastikan tindak lanjut laporan pelanggarannya sesuai dengan fungsi pengawasan terhadap Undang-undang oleh DPR RI.
Kelima, mendorong DPR RI agar segera merumuskan berbagai RUU yang menjawab komitmen Indonesia di kancah internasional di dalam isu lingkungan, dan perubahan iklim yang sesuai dengan tujuh isu prioritas yang dibahas dalam Presidensi G20 Jakarta.
Keenam, meminta DPR RI selalu mempertimbangkan aspirasi seluruh elemen rakyat dan menyosialisasikannya dengan baik atas berbagai RUU yang akan ditetapkan kepada masyarakat, agar tidak menuai banyak kontroversi dan mispersepsi.
BACA JUGA:Tiba di Kampus Unsri Indralaya, Puan Maharani Disambut Hangat Mahasiswa
Ketujuh, meminta kepada DPR RI mengadakan jajak pendapat publik seluas-luasnya dan melaksanakan revisi terhadap UU KPK, cipta kerja, KUHP, IKN, dan berbagai UU lainnya yang mendapat gejolak ramai di masyarakat.
Kemudian kedelapan, meminta DPR RI memastikan dan menjamin netralitas seluruh institusi pendidikan di Indonesia dalam menghadapi masa kampanye Pemilu dan Pilpres 2024.
"Aspirasi ini dibuat dan dinyatakan secara substansi, serta melalui pengkajian yang komprehensif menyesuaikan dengan fungsi, tugas, dan wewenang DPR RI," tegas Azra yang merupakan Presiden BEM Unsri terpilih.
Azra berharap, melalui aspirasi yang disampaikannya ini hendaknya Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI dapat menindaklanjuti.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: