Utilitas PLN Belum Dibongkar, Pekerja Fly Over Simpang Sekip Ujung Kesetrum

Utilitas PLN Belum Dibongkar, Pekerja Fly Over Simpang Sekip Ujung Kesetrum

Lahan fly over Simpang Sekip Ujung Palembang. foto: edy handoko sumeks.co--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Utilitas kabel dan tiang listrik PLN di sepanjang jalur pembangunan flyo ver (FO) Simpang Sekip Ujung PALEMBANG, hingga kini tak kunjung dipindahkan. Akibatnya, beberapa pekerja proyek tersengat aliran listrik saat membongkar galian tanah di Jl Basuki Rahmat PALEMBANG.

"Kabel dan tiang listrik ini menghambat kami bekerja. Bahkan, beberapa hari lalu ada pekerja yang kena sengatan listrik saat menggali tanah di dekat tiang listrik PLN," kata salah satu pekerja proyek yang enggan disebutkan namanya saat dibincangi SUMEKS.CO, Jumat 3 Maret 2023.

Pantauan SUMEKS.CO, Jumat 3 Maret 2023, tampak kabel listrik terlihat semrawut berada di sepanjang Jl R Sukamto dan di depan Kantor Bea Cukai Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel). Tak hanya itu, puluhan tiang listrik milik PLN sampai sekarang masih berdiri dan tak kunjung dipindahkan. Padahal, sesuai janji pihak PLN kepada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel, seluruh tiang listrik akan dipindahkan pada 13 Februari 2023.

Lebih dari itu, tepat di gardu listrik PLN terpasang jelas banner yang bertuliskan "Lahan di sepanjang jalan ini telah dibebaskan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan". Namun, imbauan itu tak juga diindahkan dengan memindahkan tiang listrik ke tempat lain.

BACA JUGA:Tinjau Progres Fly Over Simpang Sekip, Mantan Wagub Sumsel Jamin Pembebasan Lahan Lancar

"Kalau janjinya 13 Februari sudah dipindahkan," terangnya.

Dijelaskannya, proses penggalian tanah untuk FO Simpang Sekip Ujung sedikit terhambat lantaran terdapat kurang lebih sepuluh tiang listrik dan dua gardu yang belum dipindahkan.

Terlebih, pasca pekerja proyek kena sengat aliran listrik, pengerjaan sempat terhenti. Penggalian tanah di sekitar tiang listrik PLN itu juga digenangi air saat hujan turun. Hal inilah yang menyebabkan pekerja proyek kena setrum.

"Untuk penyebabnya tak tahu apakah dari tiang listrik atau utilitas kabel PLN. Yang jelas saat hujan beberapa waktu lalu ada pekerja kena setrum," ucapnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, seharusnya penggalian tanah tersebut sudah selesai dikerjakan pada pertengahan Februari lalu. Namun, karena tiang listrik yang belum dipindahkan menyebabkan penggalian sedikit molor dari target waktu yang ditentukan.

BACA JUGA:3 Fly Over, 1 Underpass Dipercantik

"Harusnya sudah selesai dikerjakan Februari kemarin," katanya.

Sementara itu, ketika dihubungi SUMEKS.CO melalui WhatsApp, pihak PLN belum memberikan jawaban mengenai hal tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: