Pembangunan Underpass Simpang Charitas Palembang Dalam Kajian

Pembangunan Underpass Simpang Charitas Palembang Dalam Kajian

Lampu merah Simpang Charitas Palembang. --

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Keinginan warga Kota PALEMBANG Provinsi Sumatera Selatan untuk tak merasakan lagi kemacetan di Simpang Charitas PALEMBANG, tampaknya harus bersabar. Karena, hingga saat ini rencana pembangunan Underpass Simpang Charitas belum bisa terealisasi.

Mengutip dari akun resmi Instagram milik Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Selatan (BBPJN Sumsel), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jenderal Bina Marga, bahwa saat ini rencana pembangunan Underpass Simpang Charitas Palembang ternyata masih dalam kajian.

"Masih dalam kajian Kementerian PUPR dulu," tulis admin akun Instagram BBPJN Sumsel menjawab pertanyaan salah seorang netizen.

Berdasarkan informasi yang dihimpun SUMEKS.CO dari berbagai sumber, rencana pembangunan Underpass Simpang Charitas Palembang, tampaknya akan menemui banyak kendala. Pasalnya, di lokasi tersebut banyak terdapat kabel jaringan yang tertanam dalam tanah.

BACA JUGA:Underpass Simpang Patal-Pusri Palembang, Terowongan Perdana di Pulau Sumatera

Kabel jaringan tersebut sangat riskan untuk dilakukan pembongkaran, karena crowded atau terlalu sesak. Terlebih lagi, adanya gedung Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sumsel yang akan terkena imbas pembangunan Underpass Simpang Charitas.

"Konon kabarnya di lokasi tersebut juga ada barang berharga milik Bank Indonesia," ujar narasumber tersebut.

Sebagaimana diketahui, pada tahun 2021 lalu Kementerian PUPR sudah melakukan pekerjaan soil test atau pengukuran struktur tanah untuk proyek Underpass Simpang Charitas Palembang. Menurut rencana, konstruksi pembangunan Underpass Simpang Charitas Palembang akan dilakukan mulai tahun 2025 mendatang oleh BBPJN.

Agar pembangunan ini cepat terealisasi, BBPJN mengharapkan Pemerintah Kota Palembang menyelesaikan pembebasan lahan setidaknya di 2024 mendatang. Namun, pembangunan infrastruktur ini bakal membutuhkan dana penunjang yang tidak sedikit, berupa pembebasan lahan.

BACA JUGA:Truk Kontainer Bermuatan Minuman Terguling di Atas Underpass Simpang Patal-Pusri

Untuk pembebasan lahan di wilayah Sudirman tersebut membutuhkan anggaran mencapai Rp 149,5 milliar. Pembebasan lahan ini berada di Kelurahan 20 Ilir D1 dan Kelurahan Sei Pangeran.

Pembangunan underpass ini akan dilakukan kontruksinya selama dua tahun, yaitu pada tahun 2025 dan 2026 dengan nilai anggaran sebesar Rp354,5 miliar.

Underpass Simpang Charitas Palembang ini akan dibangun sepanjang 750 meter, dengan pengerjaan pada 2025 sepanjang 200 meter dan dilanjutkan pada 2026 sepanjang 550 meter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: