Operasi Lilin Musi 2022 Digelar Selama 11 Hari, Kapolda Sumsel: Terorisme Ancaman Serius
Simulasi pengamanan Nataru dan simulasi Sispamkota yang digelar di JSC Palembang Kamis pagi. Foto: dokumen/sumeks.co--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2022 akan digelar selama 11 hari mulai 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
Di Sumatera Selatan, operasi dengan nama Operasi Lilin Musi 2022 juga digelar dengan waktu yang sama.
Untuk itu Polda Sumsel melaksanakan apel gelar pasukan dan apel Sispamkota Polrestabes Palembang.
Apel yang digelar di halaman stadion Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (22/12) pagi ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana.
BACA JUGA:Ops Lilin 2022, Polda Sumsel Siagakan 3.067 Personel Gabungan
Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo dalam sambutannya berharap pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi, sehingga perayaan Natal 2022 serta Tahun Baru 2023 (Nataru) mampu berjalan dengan kondusif.
"Seperti kita ketahui bersama bahwa laju pertumbuhan Covid-19 di Indonesia saat ini sudah terkendali, sehingga pemerintah memberikan pelonggaran berbagai aktivitas masyarakat. Termasuk Nataru dengan menetapkan seluruh wilayah berada pada PPKM Level 1," ujarnya.
Momentum Nataru selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia di setiap pengujung tahun dengan melaksanakan berbagai kegiatan, sehingga tentunya berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat.
Hal tersebut sebagaimana hasil survei dari Kemenhub, bahwa diperkirakan akan ada 44,17 juta orang melakukan pergerakan pada Nataru tahun ini.
BACA JUGA:Pimpin Apel Operasi Lilin Musi 2022, Kapolres Ogan Ilir Minta Kadis Awasi Petugas Piket
Oleh sebab itu, Polri dengan dukungan TNI, K/L, Pemerintah Daerah, Mitra Kamtibmas serta stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2022 selama 11 hari, mulai 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023 dan dilanjutkan dengan KRYD mulai 3 Januari hingga 9 Januari 2023.
Operasi Lilin 2022 terdiri dari total 166.322 personel gabungan yang ditempatkan pada 1.845 pos pengamanan, 695 pos pelayanan dan 89 pos terpadu, guna mengamankan 52.636 objek pengamanan.
Berbagai hal tersebut tentunya dipersiapkan dalam rangka mengamankan kegiatan Nataru, agar masyarakat merasa nyaman dan aman sebagaimana perintah dari Presiden Joko Widodo bahwa.
“Saya minta persiapan seluruh sektor dan stakeholder dalam mengantisipasi gangguan dan masalah saat Natal dan Tahun Baru ini betul-betul disiapkan, agar masyarakat merasa nyaman dan juga aman," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: