Ribuan Driver Ojol tak Terdata Terima BLT BBM, ini Penyebabnya

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sebanyak 500 driver Ojek Online (Ojol) yang tergabung di Asosiasi Driver Online (ADO) Sumsel segera menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) kompensasi penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BLT BBM).

BLT BBM tersebut tercantum pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.07/2022 membahas tentang Belanja Wajib dalam Rangka Penanganan Dampak Inflasi Tahun 2022. 

Hal itu diungkapkan Ketua ADO Sumsel Muhammad Asrul ketika dihubungi SUMEKS.CO, Jumat 2 Desember 2022 pagi.

"Alhamdulillah BLT untuk Ojol segera cair, saya terima infonya paling lama minggu depan lah," kata Asrul.

Asrul menjelaskan, jumlah penerima BLT untuk driver Ojol yang tergabung dalam ADO Sumsel hanya sekitar 500.

BACA JUGA:200 Driver Ojol BLT BBM di Palembang Terdaftar Ganda

"Driver banyak tidak kebagian karena permasalahan data. Pendataan driver tidak bisa dipastikan dari data driver ADO Sumsel sekitar 4.000 yang dijaukan, namun hanya yang menerima 500 driver," jelasnya.

Lanjut Asrul, BLT yang diterima bulan Desember langsung digabung triwulan akhir, dengan jumlah Rp150 ribu per bulan.

"Sungguh kami kecewa karena sudah lambat dan yang menerima dikit, namun keterlambatan ini karena salah aplikator, bukan Pemerintah Daerah," ucapnya.

Kendati demikian, Asrul menyebutkan keterlambatan BLT disalurkan dikarenakan aplikator tidak membantu pendataan.

"Jadi Pemkot Palembang hanya menunggu data dari ADO Sumsel, banyak driver kita tidak mendapatkan BLT ini karena permasalahan aplikator tidak memberikan data, hanya aplikator Gojek dan Grab yang memberikan data, yang lainnya tidak," tutupnya.

BACA JUGA:Kenakan Seragam Ojol, Dina Hadiri Sidang Pembunuh Suaminya

Sementara, Sekda Kota Palembang Ratu Dewa membenarkan BLT untuk driver Ojol terhambat disalurkan karena pendataan.

"Progresnya saat ini usai pendataan driver dan tinggal diberikan, BLT ini secepatnya akan disalurkan," tukasnya.

Sumber: