Komplotan Pencuri 27 Buah Tabung Gas Elpiji Ditembak Polisi

Komplotan Pencuri 27 Buah Tabung Gas Elpiji Ditembak Polisi

Tersangka Nata (duduk) usai mendapatkan perawatan di RS. Foto : dokumen/sumeks.co--

MURATARA, SUMEKS.CO - Komplotan pencuri 27 tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram akhirnya ditangkap dan dilumpuhkan oleh tim Beruang Polres Muratara, Senin 24 Oktober 2022 sore. 

Tersangkanya Marta Dinata alias Nata (36), warga Desa Lawang agung, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara.

Aksi tersangka diketahui pada Jumat 7 Oktober 2022 lalu di RT 02 Kelurahan Muara Rupit, Kabupaten Muratara. Saat beraksi, tersangka Nata bersama temannya Fadil (DPO).

Korbannya, adalah pemilik warung yang merupakan tetangga tersangka Nata. Tersangka masuk ke warung dengan cara merusak pintu depan warung yang terbuat dari papan menggunakan linggis.

BACA JUGA:Belasan Kali Beraksi di Palembang, Komplotan Pelaku Curanmor Ditembak Polisi

Korban yang mengalami kerugian sekitar Rp 6,5 juta ini membuat laporan polisi ke Polres Muratara.

Sempat beberapa hari buron, tim Beruang Polres Muratara mengendus keberadaan pelaku. Tersangka ditangkap saat berada di Kampung I, Desa Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara. 

Namun saat hendak diminta menunjukan sejumlah barang bukti curian, tersangka nekat melarikan diri usai turun dari mobil tim Polres Muratara.

"Sejumlah barang bukti hasil curian sudah kami amankan, dan pelaku kita terpaksa lumpuhkan karena mencoba melarikan diri saat mencari barang bukti," ungkap Kanit Pidum Polres Muratara Ipda Hari. 

BACA JUGA:Ops Sikat Musi, Kawanan Pencuri Motor Milik Pemancing Ini Ditembak Polisi

Tersangka Nata rupanya cukup juga dikenal luas warga karena aksi aksinya yang memang sudah sering meresahkan.

"Mesti model itulah, ditembak tulah baru jero. Kalu dak ditangkap dak aman di Lawang Agung. Sebelum ado yang ketangkep ini, banyak nian kejadian wong kemalingan," ungkap agus Warga Rupit.

Pihaknya berharap, Polres Muratara terus melakukan patroli khususnya patroli kendaran roda dua di seputar Desa lawang agung. Mengingat akhir-akhir ini memang sering terjadi aksi pencurian.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: