Bangun Brand Syarat Bisnis Properti
Endang Wasti Wierono. Foto: m naba anwar sumeks.co--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Usai pandemi Covid-19 membuat pengusaha properti bangkit kembali setelah diambang kesulitan.
Pasalnya, pada tahun 2020 hingga 2021 saat masa pandemi, para pebisnis dan developer properti mengalami lika-liku dan kerugian besar pada saat itu.
Tepat tahun 2022, Covid-19 mulai melanda, sehingga menjadi peluang emas Pengusaha atau Agen Properti membangun bisnisnya kembali.
Seperti langkah yang diambil pengusaha properti asal Palembang, Endang Wasti Wierono menilai usai pandemi Covid menjadi satu kesempatan untuk mengembangkan bisnis properti dengan membuka perusahaan properti The HUB Sudirman Palembang.
BACA JUGA:Menko Airlangga: Inovasi dan Kreativitas Industri Properti Dorong Produk Berkualitas, Berkelanjutan
"Sebenarnya kalau tahun lalu memang market turun karena pandemi, tahun 2022 saya nilai ada kesempatan asalkan brand yang dibangun kuat. Namun kami hadir dan percaya walaupun saat ini juga di tengah isu resesi yang sedang dihebohkan, dan sebenarnya sebagai pengusaha kita tidak boleh larut ke sana, kita harus punya terobosan dan kreatif untuk menciptakan sesuatu terobosan yang baik," kata Endang Wasti Wierono kepada SUMEKS.CO usai grand opening The HUB Sudirman Palembang, Sabtu 22 Oktober 2022.
Endang Wasti Wierono menilai, bisnis properti di tahun 2022 memang mengalami kenaikan signifikan secara modal.
"Harga properti indikasinya naik, mulai dari harga bangunan, harga desain rumah, dan lain sebagainya namun yang saya rancang dan pikirkan ke depan ialah memberi solusi kepada konsumen dengan harga yang tepat," ucapnya.
BACA JUGA:Pria Batal Menikah Gara-Gara Bisnis Satwa
Lanjut Endang, strategi menjalankan bisnis properti salah satunya seperti menghadirkan banyak pilihan pada market yang ditawarkan.
"Dan kunci utama sukses bisnis properti ialah membangun brand," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: