Raih Juara II Nasional, Belajar Hingga Larut Malam

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Prestasi gemilang diraih Archile Agnylova,  siswa kelas 9 Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Palembang, berhasil merebut medali perak pada Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional tahun 2022 bidang studi IPS Terintegrasi, di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, 10 - 14 Oktober 2022.

Archile Agnylova menjelaskan, Kompetisi Sains Madrasah (KSM) adalah sebuah ajang berkompetisi dalam bidang sains yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, diikuti oleh satu orang siswa terbaik tiap provinsi per bidang studi yang dilaksanakan pada 10 - 14 Oktober 2022.

"Kompetisi Sains Madrasah diselenggarakan mulai dari tahun 2012 hingga tahun 2017 dilakukan secara konvensional dan pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah berbasis teknologi dimulai sejak tahun 2018 sampai dengan sekarang," kata Archile Agnylova kepada SUMEKS.CO di MTsN 1 Palembang, Jumat 21 Oktober 2022.

BACA JUGA:Kemenag Palembang Dirikan Dua Madrasah Negeri

Archile Agnylova lahir di Palembang 15 Maret 2008, bermula kegemaran mempelajari Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) melalui pelajaran di Sekolah, mengikuti pelajaran tambahan melalui kursus dan ekstrakurikuler hingga belajar dirumah hingga larut malam.

"Saya paling suka belajar IPS, namun juga suka IPA dan Bahasa Inggris, saya belajar mulai dari sekolah, kursus, ekstrakurikuler, hingga di rumah terkadang sampai menutup malam dengan belajar hingga tengah malam," jelas Archile Agnylova.

Alhasil menjadikan Archile Agnylova sebagai salah satu siswa favorit dan motovasi teman-temannya di MTsN 1 Palembang.

BACA JUGA:Optimalkan Pembinaan WBP Kemenkumham Sumsel Akan Gandeng Kanwil Kemenag

Pasalnya, Archile Agnylova tiga tahun berturur-turut meraih juara pertama dari kelas 7 sampai 9 dan mendapat juara umum di MTsN 1 Palembang.

Anak dari Agus Wahyudi merupakan karyawan swasta dan Asma Yenny sebagai Ibu Rumah Tangga itu mengaku bahwa dirinya pertama kali mengikuti KSM Tingkat Nasional tahun 2022 bidang studi IPS Terintegrasi pertama kalinya dan langsung meraih medali perak.

"Ini baru pertama kalinya ikut karena dipilih berdasarkan nilai terbaik dan siswa terbaik di Provinsi Sumsel, untuk prestasi saya selama ini akademik semua," ucapnya.

Siswa yang memiliki kegemaran belajar dan mewarnai itu menuturkan ketika menuju KSM Tingkat Nasional tahun 2022 bidang studi IPS Terintegrasi, ia melakukan persiapan lebih matang dengan menambah jam belajar.

"Tadinya hanya belajar di ekskul hanya satu minggu sekali ketika ingin KSM hampir setiap hari dengan pembimbing, begitu juga dirumah selain tidur lebih lama melewati jam 12 malam, juga ketika bangun tidur langsung belajar terlebih dahulu, jadi bangun lebih fajar lagi," ungkapnya.

BACA JUGA:Setelah Tiba di Tanah Air, Kemenag Temukan 13 Haji Positif Covid-19

Sumber: