Palembang Diselimuti Kabut

SUMEKS.CO, PALEMBANG - Hujan yang mengguyur Kota Palembang dan sekitarnya, Selasa 30 Agustus dini hari hingga siang membuat udara di kota tersebut berkabut, Rabu 31 Agustus pagi.

Pantauan SUMEKS.CO, Rabu kabut embun menyelimuti udara Palembang pada pagi hari di bawah pukul 07.00. Kendaraan roda dua dan empat yang melintas harus menyalakan lampu untuk menembus jarak pandang. Tebalnya kabut embun membuat jarak pandang terbatas, sekitar 50 meter. Kendati jarak pandang terbatas, kendaraan masih bisa melaju dengan kecepatan 40 km per jam. 

Matahari sendiri belum menampakkan sinarnya di bawah pukul 07.00 karena dinginnya cuaca dan kabut menyelimuti udara. 

Ari, salah satu warga mengatakan bahwa kabut yang menyelimuti udara Palembang dan sekitarnya karena tingginya curah hujan yang terjadi sejak Selasa dini hari hingga siang. Kabut yang terlihat pagi ini disebabkan hujan yang terjadi di daerah lain Kota Palembang.

BACA JUGA:Kabut Selimuti Palembang

"Hujan bisa saja mengguyur di perbatasan Ogan Ilir atau Banyuasin," kata Ari. 

Dia menuturkan bahwa pada Agustus ini seharusnya musim kemarau. Tetapi sekarang ini hujan sering turun. Siklus musim hujan dan kemarau tidak bisa diprediksi.

"Kita bersyukur tidak kemarau, kalau kemarau pasti hutan terbakar," ujarnya. 

Sumber: