Perangkap Makan Korban, SN Dijebloskan ke Sel Tahanan

Perangkap Makan Korban, SN Dijebloskan ke Sel Tahanan

SN harus mendekam di sel Polsek Muara Beliti, setelah diserahkan keluarganya Kamis (11/8) sekitar pukul 02.55 Wib. -Khalid-

SUMEKS.CO, MUSI RAWAS – Kesal tebunya sering dicuri, SN (45), warga Desa Muara Kati Baru I Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut (TPK), Kabupaten Musi Rawas, Sumsel, behel besi yang dialiri listrik. 

Naas, perangkap yang dibuat makan korban. Akibat kena setrum seorang remaja inisial LV (12), warga Desa Muara Kati Baru I, Kecamatan TPK, Kabupaten Musi Rawas, tewas. 

Peristiwa itu terjadi Rabu (10/8) sekitar pukul 20.00 Wib. Akibatnya, SN harus mendekam di sel Polsek Muara Beliti, setelah diserahkan keluarganya Kamis (11/8) sekitar pukul 02.55 Wib. 

Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono SIK, melalui Kapolsek Muara Kelingi AKP Elan Maruli Sitompul, menjelaskan kejadiannya bermula saat korban LV bersama temannya YS dan RI berjalan menuju rumah SN.

BACA JUGA:Usai Habisi Rozi, Ipul Menyerahkan Diri ke Polres Musi Rawas

“Lalu, korban LV masuk ke pekarangan rumah SN dan mau mengambil batang tebu di pekarangan rumah. Sementara YS dan RI menunggu dipinggir jalan,” kata Kapolsek, , Jumat (12/8).

Tak lama kemudian, YS dan RI mendengar LV berteriak minta tolong. Keduanya langsung mendatangi korban, dan korban dalam keadaan terjatuh sambil memegang besi behel 8 mm, yang terhubung aliran listrik.

Namun, YS dan RI tidak berani membantu, karena takut ikut tersengat listrik. Kemudian ada warga yang melintas, TA.  

TA  mengambil kayu, kemudian melepaskan tangan korban dari besi yang terhubung aliran listrik.

BACA JUGA:Kecanduan Film Porno, Remaja di Musi Rawas Nekat Perkosa Tante Sendiri

"Korban kemudian dibawah ke rumah duka dan menghubungi personel Polsek Muara Beliti," jelas AKP Elan.

Setelah menerima informasi, lanjutnya, anggota langsung meluncur ke lokasi, dan mengamankan BB dua bilah besi behel 8 mm yang terhubung kabel sepanjang sekitar 4 meter.

Pihaknya, juga menghubungi tim medis Puskesmas Muara Kati untuk melakukan tindakan medis dan visum, namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan.(Lid)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: