Egi Hacker Rajin Beri Sumbangan Tapi Jarang Kumpul dengan Warga
Rumah mewah milik Egi, di Jl Kenanga II, RT 06, Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau. -Khalid-
SUMEKS.CO, LUBUKLINGGAU – Egi dan Pras, duo hacker asal Kota Lubuklinggau yang ditangkap Polda Jawa Timur (Jatim), Senin (8/8) dikenal warga sekitar tempat tinggalnya sebagai sultan.
Informasinya Egi, usianya masih 25 tahun. Dia alumni SMKN 3 Lubuklinggau. Setelah lulus sekolah setingkat SMA itu, bekerja di mini market.
Saat bekerja di Indomaret itu pula Egi berkenalan dengan sosok wanita. Sama-sama pegawai Indomaret, yang akhirnya menjadi istrinya.
Tahun 2019, Egi berhenti bekerja di tempat itu. Setahun kemudian dia menikah. Setelah itu keuangan pemuda ini sepertinya sangat naik draktis.
BACA JUGA:Dua Hacker Asal Lubuklinggau Diringkus, Rumah Mewah Disegel
Maryono, salah satu tetangga Egi, di RT 05, Kelurahan Eka Marga, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kota Lubuklinggau, menuturkan, Egi disebut sultan. Sebab masih muda, sudah banyak uang dan mobil.
"Banyak yang heran sebenarnya, kerjanya apa kok uangnya banyak," kata Maryono saat dibincangi wartawan, Kamis (11/8).
Maryono juga mengungkapkan, bahwa Egi sebenarnya royal. Tidak pelit.
"Dia royal orangnya, kalau ada kegiatan rajin membantu, memberi sumbangan. Baru-baru ini Dia baru menggelar aqiqah anaknya," terang Maryono.
Selain itu, sosok Egi menurut warga setiap ada pesta pernikahan selalu memberi saweran uang dalam jumlah banyak.
BACA JUGA:Hacker yang Ditangkap Belum Lapor Ketua RT, Dikenal Sebagai Youtuber
Sehingga banyak warga yang mengaku penasaran dengan pekerjaan Egi yang sebenarnya. Namun untuk berkumpul-kumpul bersama warga Egi jarang.
"Kita juga tidak tahu uangnya dari mana. Warga juga kadang bertanya-tanya, dia ini kerjanya apa. Sebab uang banyak kalau kasih saweran, royal orangnya selalu kasih lebih," timpalnya.
Sepengetahuan Maryono, Egi sudah berkeluarga. Pendidikan terakhir tamatan STM. Saat ini berusia sekitar 25 tahun. Sebelumnya Egi bekerja di Indomaret. Tahun 2019 tak lagi bekerja ditempat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: