120 Guru Ikuti ToT

SUMEKS.CO, PALEMBANG - Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sumatera Selatan menggelar internalisasi nilai-nilai agama, sosial, ekonomi dan budaya melalui training of trainer (ToT) menjadi guru pelopor moderasi beragama di sekolah, digelar di Pondok Pesantren Muqimus Sunnah, Rabu (27/7).

Pergelaran itu dibuka resmi oleh Ketua FKPT Sumsel, Ahmad Romi Afriansyah. Dia mengatakan bahwa kegiatan training of trainer diikuti 120 guru, yang berasal dari PAUD hingga SMA di kabupaten/kota di Sumsel.

"Selain itu juga menggelar lomba pembuatan video bagi guru-guru untuk moderasi beragama," kata Romi ketika diwawancarai.

Dijelaskannya, kegiatan ini merupakan rangkaian program yang telah di rancang Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia, yang diteruskan oleh FKPT Sumsel.

"Ini merupakan kegiatan yang telah digelar ketiga kalinya," jelasnya.

Lanjut Romi, pada kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber, yakni narasumber BNPT, M. Suaib Tahir memaparkan materi strategi pencegahan dan antisipasi penanggulangan terorisme. Narasumber FKPT, Periansyah memaparkan materi melanggengkan perdamaian dengan moderasi.

"Serta menghadirkan narasumber nasional, Rifai memaparkan pelatihan menjadi guru pelopor moderasi beragama di sekolah," ucapnya.

Romi pun berharap melalui program kegiatan ini yang diikuti satu sampai tiga guru perwakilan dari masing-masing sekolah, agar peran guru maksimal dalam hal pencegahan, penanggulangan paham-paham teroris dan radikal dikalangan pelajar.

"Guru sebagai role model tentunya diikuti dan didengari oleh para muridnya, sehingga peran guru sangat penting dalam memberi edukasi pemahaman yang baik untuk siswanya. Jadi semakin banyak mengikuti kegiatan FKPT maka semakin paham pentingnya menjaga kerukunan dan keberagaman NKRI umat beragama," tukasnya. (mg01)

Sumber: