Kenal Drag Bike Sejak SMP

Kenal Drag Bike Sejak SMP

Anggun Marsella Pratiwi. foto: m naba anwar sumeks.co--

SUMEKS.CO, PALEMBANG -  Anggun Marsella Pratiwi, satu-satunya pembalap wanita yang ikut Kejuaraan Daerah (Kejurda) Drag Bike Gubernur Championship, di sirkuit non permanen Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Selasa (19/7).

Wanita kelahiran Lubuklinggau, 13 maret 2002 itu tidak seperti perempuan pada umumnya yang memiliki hobi memasak, berhias, menjahit, dan sebagainya.

Sejak SMP, Anggun memiliki hobi memodifikasi motor dan menonton balap motor seperti drag, karena kegemaran ketika melihat pembalap sedang melaju.

"Saya dari umuran SMP dulu suka lihat motor apalagi kalau dimodifikasi dan balapan," kata Anggun kepada SUMEKS.CO usai mengikuti perlombaan Drag Bike Gubernur Championship, Selasa (19/7).

Karena rasa penasarannya itu ketika melihat motor sedang balap drag, akhirnya Anggun memilih untuk belajar drag bike secara otodidak dan dibantu teman sebaya.

"Awalnya sebelum jadi pembalap, saya penasaran karena melihat pembalap yang lagi adu kecepatan, saya ingin mencoba bagaimana rasanya, akhirnya saya memutuskan untuk belajar drag sendiri dan dibantu teman-teman pada saat itu," ungkapnya.

Wanita 20 tahun itu, selain pembalap wanita, dia juga membuka usaha bengkel yang diberi nama Bengkel Anggun, bertempat di Jl Perumnas Nikan, Lubuklinggau.

"Kalau kerja sehari-hari saya buka bengkel, namun tetap menjalani aktivitas sehari-hari seperti membantu orang tua berjualan, membantu masak, dan mencuci pakaian keluarga," jelasnya.

Dengan ciri khas rambut pendek dan mengenakan kaus, Anggun melaju dengan motor bewarna ungu yang telah dimodifikasi sedemikian rupa pada lintasan Drag Bike Gubernur Championship Kelas bracket 9 detik open.

Namun pada kesempatan balap kali ini, Anggun belum mendapat juara karena motor yang digunakan tidak sesuai dengan menempuh jarak 9 detik.

"Total modifikasi motor drag ini sekitar Rp20 juta. Jadi motor ini sebenarnya untuk kelas 8 detik, saya ketika melintas pada bracket 9 detik open malah kecepatan tembus 8 detik pada waktu yang ditetapkan, jadinya tidak masuk juara," ucapnya.

Namun meski tidak menjadi juara pada kesempatan itu, namun Anggun mendapat dukungan dengan diberi semangat oleh Ketua DPRD Provinsi Sumsel, RA Anita Noeringhati ketika hadir untuk memberi hadiah pada pemenang.

Tak hanya itu, Anggun telah mengikuti beberapa perlombaan Drag Bike hingga pada Kejuaraan Daerah di luar provinsi Sumsel.

"Kalau ikut perlombaan misalnya mandiri balap sama teman-teman atau sesama bengkel sering menang, untuk balap tingkat Kota Lubuklinggau pernah beberapa kali menang, tapi saya lupa eventnya karena sudah lama, dan pernah ikut Kejurda Drag Bike di Riau, Pekanbaru tapi tidak juara. Kesan saya seru mengikuti Drag Bike di Sumsel ini," tukasnya. (mg01)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: