Kuota Berkurang, Migor Langka

BANYUASIN Pengurangan kuota minyak goreng di tingkat distributor menurut Erwin Ibrahim Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah DPKUKM Kabupaten Banyuasin menyebabkan kelangkaan minyak goreng di bumi sedulang setudung Itu salah satu pemicunya katanya Hal ini sendiri diketahui usai pihaknya melakukan pemeriksaan dan sidak di beberapa distributor minyak di wilayah

Talang Kelapa Banyuasin Selasa lalu Apalagi dari laporan yang didapat jika ada beberapa merk minyak goreng yang umum digunakan oleh rumah tangga menghilang dari pasaran Kemudian minyak curah yang biasa stok tersedia banyak kini juga sudah tidak produksi lagi Sehingga secara total kuota minyak goreng untuk Banyuasin berkurang sekitar 30 persen jelasnya Untuk mengatasi kelangkaan ini

pihaknya sudah menjalin kerjasama dengan distributor yang ada di Banyuasin untuk melakukan operasi pasar murah Gelar pasar murah imbuhnya Kemudian memperbanyak alokasi kuota sehingga kebutuhan minyak goreng di Banyuasin teratasi Ini juga merupakan salah satu upaya arahan dari pak Bupati Banyuasin Askolani untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng ungkapnya Mengenai harga minyak goreng ditingkat distributor masih berkisaran Rp 13 500 perliter Kemudian ditingkat pedagang harga bervariasi yaitu Rp 14 000 Rp 16

000 liter Di Kabupaten Banyuasin sendiri ada dua produsen minyak goreng yaitu PT Inti Benua Perkasatama dan PT Tunas Baru lampung Untuk alokasi minyak goreng Banyuasin PT Inti Benua Perkasatama sebanyak 1560 ton sedangkan untuk PT Tunas Baru Lampung sebanyak 50 ton Itu untuk kuota Banyuasin dan dari produsen tidak ada pengurangan kuota pungkasnya qda

Sumber: