RS Korban Pencabulan Teman Sekolah Trauma Berat
nbsp SUMEKS CO OGANILIR RS 16 pelajar di Kabupaten Ogan Ilir yang diduga menjadi korban pencabulan oleh teman sekolahnya mengalami trauma berat Anak saya itu sekarang ini setiap kali diajak ngobrol selalu menangis Kemudian Fia juga tidak mau pulang ke rumah Saat ini Dia maunya tinggal sama kakaknya kata Ardha Munir ayah RS kepada awak media Senin 7 3 Baca Juga Anak Diduga Dicabuli Teman Sekolahnya Mantan Kepala BPBD Ogan Ilir Lapor Polisi RP Pelaku Cabul Dikenakan UU No 23 2002 Tentang Perlindungan Anak Ardha yang juga mantan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kabupaten Ogan Ilir menuturkan perbuatan asusila yang dialami putrinya tersebut terjadi pada 28 Februari lalu sekitar pukul 22 00 WIB Awalnya sang putri pamit mengerjakan tugas di rumah temannya NA Kemudian anak saya dijemput temannya sesama perempuan naik sepeda motor kata Ardha Berdasarkan penuturan RS lanjut Ardha putrinya itu diturunkan di SPBU di daerah Timbangan Indralaya Utara Di sana rekan RS malah meninggalkannya dan meminta bantuan seorang teman laki laki berinisial BY untuk mengantar putrinya tersebut Anak saya heran kok malah ditinggal di SPBU Tapi teman perempuannya menitipkan anak saya ke teman laki laki yang bawa kendaraan mobil terang Ardha Dilanjutkannya RS yang tak curiga lalu masuk ke dalam mobil dan BY disebut Ardha telah mencabuli putrinya Di dalam mobil itu terjadilah perbuatan asusila tersebut Anak saya trauma sampai hari ini ungkap Ardha Keluarga RS lalu melaporkan BY ke Polres Ogan Ilir dan juga akan mengadukan perkara ini ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia KPAI Menurut Ardha BY yang disebut mencabuli putrinya itu merupakan siswa SMAN 1 Indralaya Ardha pun telah mendatangi SMAN 1 Indralaya untuk menemui kepala sekolah di sana Saya sudah menemui Kepala SMAN 1 Indralaya dan memang benar BY sekolah di sini ujarnya Ardha berharap aparat penegak hukum dapat memproses seadil adilnya pelaku pencabulan terhadap putrinya Sementara Kepala SMAN 1 Indralaya Pudyo Laksono membenarkan bahwa BY merupakan siswa di sekolah tersebut Benar ananda BY siswa kelas XI IPA SMAN 1 Indralaya Tapi kita harus dengar dulu dari yang bersangkutan mengenai apa yang terjadi kami belum bisa mengambil tindakan apa apa terkait hal ini terang Pudyo ety nbsp
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: