Bandel, 3 SPBU di OKU Kena Sanksi

Bandel, 3 SPBU di OKU Kena Sanksi

SUMEKS CO OKU PT Pertamina memberikan sanksi tegas terhadap tiga SPBU bandel yang ada di Kabupaten OKU akibat melakukan pelanggaran dalam penyaluran BBM Akibatnya bahan bakar ninyak BBM jenis pertalite mengalami kekosongan seperti di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Minyak SPBU Lubuk Batang Kabupaten OKU Hal ini dirasakan warga Kecamatan Lubuk Batang Kabupaten OKU Bahkan kondisi tersebut telah dirasakan warga setempat dalam satu pekan terakhir Darmo warga Desa Markisa Kecamatan Lubuk Batang Melalui pesan singkat dirinya menyebut Pertalite beberapa hari terakhir kosong Pas mau beli Pertalite habis Warga bilang kosong sudah satu minggu katanya Sementara itu Sales Branch Manager Pertamina Region II OKU Raya Zico Aldillah Syahtian saat di konfirmasi menjelaskan Pertamina sejak tanggal 1 April 2022 kemarin telah menetapkan larangan bagi SPBU menjual bahan bakar minyak jenis pertalite dan bio solar ke wadah jerigen dan tangki modifikasi Hal tersebut menurut dia sebagai upaya pengawasan penyaluran BBM Jenis Pertalite dan Biosolar di SPBU agar tepat sasaran dan tidak menguntungkan pihak pihak tertentu karena selisih harga yang tinggi antara Produk Subsidi dan Non Subsidi Zico juga membenarkan bahwa Pertamina telah memberikan saksi kepada beberapa SPBU Di wilayah OKU Raya Kabupaten OKU Oku Timur serta Oku Selatan Sanksi diberikan lantaran para SPBU telah kedapatan melakukan penjualan BBM jenis Pertalite dan Biosolar ke wadah Jerigen Drum atau tangki modifikasi bukan kepada konsumen akhir Sudah kita himbau namun mereka SPBU red masih menjual ke wadah jerigen dan mobil yang menggunakan tangki modifikasi Dengan sangat terpaksa sanksi ini kita berikan jelas Zico Dikatakan nya untuk di 3 Kabupaten OKU OKU Timur dan OKU Selatan sudah ada 6 SPBU yang telah mendapat sanksi Setiap SPBU mendapat sanksi berbeda sesuai dengan tingkat kesalahan Kalau di kabupaten OKU sendiri ada 3 SPBU diantaranya SPBU 24 321 165 Lubuk Batang mendapat sanksi 7 hari dengan di stop suplai pertalite kemudian SPBU 24 321 65 Pengaringan mendapat sanksi 14 hari dengan di stop suplai pertalite dan bio solar serta SPBU 26 022 0 Trans Batumarta unit 1 mendapat sanksi 1 bulan dengan stop suplai pertalite bebernya Masih kata Zico sanksi tersebut telah di berikan kepada SPBU sejak tanggal 26 Mei 2022 Saat ini di SPBU yang telah mendapat Sanski juga telah di pasang spanduk pemberitahuan skorsing Ini merupakan contoh nyata dan peringatan bagi SPBU lain bahwa Pertamina tidak main main dalam menjatuhkan sanksi bagi SPBU nakal pungkasnya Ar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: