Ini Panduan Terbaru Ngecas HP tanpa Risiko, Perhatikan Kabel Sampai Stop Kontak

SUMEKS.CO - Proses pengisian daya sering dianggap hal sederhana, padahal ada banyak faktor yang menentukan keamanan perangkat selama terhubung ke listrik. 

Mulai dari kualitas kabel hingga kondisi stopkontak dapat mempengaruhi stabilitas arus, suhu baterai, serta umur panjang komponen internal. 

Berbagai kasus kerusakan ponsel yang berawal dari pengisian daya menunjukkan bahwa kesalahan kecil dalam pemakaian sering memicu risiko besar. 

Praktik pengisian yang kelihatannya sepele pun bisa berdampak pada performa jangka panjang apabila tidak dilakukan dengan cara yang benar.

BACA JUGA:HP Vivo V60 Fitur SoC Snapdragon 7 Gen 4 Tangguh untuk Aktivitas Berat

BACA JUGA:Rekomendasi HP Tahan Banting Satu Jutaan, Anti Jatuh, Anti Air dan Cocok untuk Outdoor!

Salah satu lembaga keselamatan listrik internasional menyebut, jika hampir 80 persen insiden kerusakan perangkat elektronik dipicu oleh penggunaan komponen pengisian seperti kabel dan adaptor yang tidak sesuai standar keamanan. 

Lembaga tersebut menegaskan bahwa kabel charger abal abal berpotensi mengalirkan arus tidak stabil yang dapat memicu overheating pada baterai lithium ion.

Ketidakstabilan arus ini menyebabkan tekanan pada komponen IC pengisian, sehingga meningkatkan risiko kerusakan fisik dan kegagalan sistem.

Terlebih lagi ternyata baterai lithium ion sangat sensitif terhadap panas dan fluktuasi arus. 

BACA JUGA:Spesifikasi OPPO A78: HP Unggulan yang Miliki Chipset Snapdragon 680 dengan Performanya Stabil

BACA JUGA:Deretan HP Samsung Murah Bisa Jadi Perangkat Andalan Ojek Online

Jika kabel atau adaptor mengalami hambatan listrik akibat kualitas material yang buruk, panas akan meningkat lebih cepat saat proses pengisian berlangsung. 

Panas tinggi membuat reaksi kimia di dalam baterai semakin aktif sehingga mempercepat degradasi sel dan mengurangi kapasitas maksimum. 

Sumber: