HP Sony Masih Ada, Tapi Kok Nggak Dijual Resmi? Ini Jawaban Lengkapnya
HP Sony keluar dari pasar Indonesia? Simak alasan lengkap, penyebab tidak jual resmi, dan bagaimana cara beli Xperia lewat importir terpercaya.--
Tidak seperti Samsung, Xiaomi, atau Oppo yang punya pusat servis dan toko resmi di berbagai kota besar, Sony tidak membangun ekosistem distribusi dan servis yang kuat di Indonesia.
6. Keputusan Global: Indonesia Masuk “Defocus Market”
Sony secara global memutuskan untuk hanya fokus di pasar yang paling menguntungkan, seperti Jepang, Eropa, dan Hong Kong. Indonesia termasuk ke dalam defocus market, sehingga tidak lagi menjadi target pemasaran resmi.
Meskipun tidak lagi berjualan resmi, Sony masih merilis smartphone Xperia terbaru, seperti Xperia 1 V, Xperia Pro-I, dan Xperia 5 Series, Xperia VII dan generasi stelahnya.
Namun perangkat tersebut kini hanya bisa dibeli di Indonesia melalui:I mportir umum, distributor tidak resmi, atau toko online yang mendatangkan langsung dari Jepang, Hong Kong, atau Taiwan.
Pembelian lewat importir memiliki ciri khas:
Tidak memiliki garansi resmi Sony Indonesia.
Harga lebih tinggi karena biaya pajak dan impor.
Kadang sulit mendapatkan suku cadang atau layanan servis.
Namun tetap ada pasar loyal. Para penggemar kamera Sony Alpha, kreator konten, hingga profesional multimedia masih memilih Xperia karena performa kamera unik, fitur manual sinematik, dan integrasi dengan perangkat Sony lainnya.
Apakah Sony Akan Kembali ke Indonesia?Hingga kini, belum ada tanda bahwa Sony akan kembali menjual smartphone secara resmi di Indonesia. Namun, masih ada peluang jika:
Sony menyesuaikan harga dan strategi pemasaran.
Berkolaborasi dengan pabrik lokal untuk memenuhi TKDN.
Fokus pada segmen niche seperti konten kreator, fotografi, atau profesional.
Sony mungkin tidak lagi hadir resmi di Indonesia, tetapi namanya tetap hidup di hati penggemarnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


