Pagar Alam: Hujan ringan, suhu 18–22°C, kelembapan 79–96 persen.
Lubuk Linggau: Hujan ringan, suhu 23–28°C, kelembapan 77–97 persen.
Prabumulih: Hujan ringan, suhu 23–29°C, kelembapan 77–98 persen.
BMKG menyebutkan bahwa pola hujan ini masih berkaitan dengan aktifnya monsun barat yang membawa massa udara basah dari Samudra Hindia menuju wilayah Sumatera.
Selain prakiraan cuaca harian, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk wilayah Provinsi Lampung.
Update peringatan dini yang dikeluarkan pada 17 Desember 2025 pukul 05.00 WIB menyebutkan potensi hujan sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang.
Wilayah yang berpotensi terdampak meliputi sejumlah kabupaten, seperti Lampung Barat, Lampung Timur, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Utara, Tanggamus, Pesawaran, Pesisir Barat, hingga Kota Bandar Lampung. Kondisi ini diperkirakan dapat berlangsung hingga pukul 08.30 WIB.
BMKG mengingatkan masyarakat Lampung untuk mewaspadai potensi banjir lokal, pohon tumbang, dan gangguan transportasi, terutama di wilayah rawan bencana.
Tak hanya Lampung, Kepulauan Bangka Belitung dan Provinsi Bengkulu juga masuk dalam daftar wilayah dengan potensi cuaca ekstrem hari ini.
Di Bangka Belitung, hujan sedang hingga lebat disertai petir berpotensi terjadi sejak dini hari dan diperkirakan berlangsung hingga pukul 08.00 WIB.
Sementara di Bengkulu, peringatan dini dikeluarkan sejak pukul 03.40 WIB, dengan potensi hujan lebat dan angin kencang di sejumlah kabupaten seperti Bengkulu Selatan, Kaur, Seluma, hingga wilayah perkotaan Kota Bengkulu.
Kondisi ini diperkirakan masih berlangsung hingga pukul 07.00 WIB.
BMKG melalui Contact Center 196 mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi cuaca terkini, terutama bagi nelayan, petani, pengendara, dan warga yang tinggal di daerah rawan bencana hidrometeorologi.
Masyarakat Sumatera Selatan, termasuk OKU, diminta tetap waspada meski hujan yang terjadi tergolong ringan, karena kelembapan tinggi dan cuaca basah dapat memicu gangguan kesehatan dan aktivitas harian.
Dengan potensi hujan yang masih mendominasi, masyarakat diharapkan dapat menyesuaikan aktivitas dan selalu mengutamakan keselamatan.