Untuk objek lelang yang tidak laku terjual pada hari ini dikelola oleh pemerintah, untuk dipersiapkan tahun selanjutnya. Dimanfaatkan menjadi suaka perikanan.
Pada pelaksanaan L3S tingkat kecamatan telah dilaksanakan serentak pada Rabu 19 November 2025 lalu. Dengan jumlah objek lelang sebanyak 329 objek yang tersebar di 15 Kecamatan. Dilaksanakan di 11 Kecamatan.
BACA JUGA:Pemkab OKI Sediakan Beras hingga Telur Murah, Respon Cepat Kenaikan Harga
Bertempat di kantor kecamatan maupun balai desa. Sejumlah pengemin atau peserta lelang mengikuti lelang untuk memenangkan objek lelang.
Seperti di Kecamatan Pedamaran, L3S dibuka ada 29 objek lelang dengan jumlah peserta lelang sebanyak 49 pengemin.
Pada pelaksanaan L3S di Kantor Kecamatan Pedamaran itu, juga dibuka L3S Kecamatan Pedamaran Timur.
Sementara itu, Camat Sungai Menang, Hj Eka Mardiah ST menjelaskan, untuk pelaksanaan L3S kecamatannya menyatu bersama dengan Kecamatan Cengal.
BACA JUGA:Nubia Flip3 Hadir Lebih Ringkas untuk Kategori Clamshell, Bodi Ringan Hanya Bobot 187 Gram
BACA JUGA:Aset Hutan Kota Sah Milik Pemkab OKI, Kejari OKI Menang Kasasi MA
Jadi, pelaksanaan L3S tadi di Kantor Kecamatan Cengal. Sejumlah pengemin telah hadir.
"Kecamatan Sungai Menang untuk objek lelang ada sebanyak 11 objek. Tetapi sayangnya hanya terjual atau laku 1 objek lelang saja," ujar Camat.
Lanjutnya, adapun jumlah nilai objek lelang yang terjual yaitu Rp2, 1 juta. Dimana cukup banyak objek lelang yang tidak laku, padahal harga objek lelang dengan harga murah.
Sedangkan di Kecamatan Kayuagung, pelaksanaan L3S dibuka di kantor Kecamatan Kayuagung. Dengan jumlah objek lelang sebanyak 44 objek lelang dengan nilai bervariasi.
BACA JUGA:6 Jabatan Kepala Dinas di Pemkab OKI Dilelang, 25 Pejabat Perebutkan
BACA JUGA:Haornas, Pemkab OKI Beri Penghargaan Pelatih dan Atlet Berprestasi