SUMEKS.CO - Pakde Ong putar jejak digital Budi Arie Setiadi soal kepanjangan Projo.
Pakde juga menyematkan 2 video yang berbeda statemen pada tahun 2018 dan 2025.
“Sudah jelas Projo itu Pro Jokowi, kalau Projo nggak pro Jokowi bukan Projo berarti”, tegas Budi Arie seperti terekam di video tahun 2018.
Namun statemen Budi Arie berubah, Pakde Ong juga memutar kembali video tahun ini (2025).
BACA JUGA:Reshuffle Kabinet Merah Putih: Budi Arie Dicopot, Kena Rujak Netizen Ketauan Unfollow IG Prabowo
BACA JUGA:Prabowo Reshuffle 5 Menteri, Termasuk Sri Mulyani, Budi Arie dan Budi Gunawan
“Projo itu artinya negeri dan rakyat. Jadi Projo itu sendiri artinya adalah negeri dalam bahasa Sansekerta dan dalam bahasa jawa kawi itu artinya rakyat”, jelas Budi Arie.
Namun Budi menegaskan relasinya dengan Jokowi tidak putus setelah keputusan Projo mengganti logo dan mendukung Prabowo. Dia mengaku masih berkomunikasi dengan Jokowi.
Komentar Budi Arie yang tidak konsisten atas keberadaan Projo ini tentu mendapat kritikan dari Pakde Ong.
“Budi-budi, kamu ngurusin nama ormasmu saja ribet kayak gitu dan cendereung mencla-mencle, bagaimana kamu mau mengurusi rakyat?,” tanya Pakde Ong lewat video di akunnya @didik_ong.
BACA JUGA:Reshuffle Kabinet Merah Putih: Budi Arie Dicopot, Kena Rujak Netizen Ketauan Unfollow IG Prabowo
BACA JUGA:Prabowo Reshuffle 5 Menteri, Termasuk Sri Mulyani, Budi Arie dan Budi Gunawan
Seperti diberitakan, Budi Arie Setiadi kembali terpilih sebagai Ketua Umum Relawan Projo pada Kongres III Projo di Jakarta, Minggu 2 Nopember 2025.
Kongres juga menyepakati perubahan logo gambar siluet Joko Widodo dan dukungan kepada pemerintahan Prabowo.
Banyak yang bertanya, apakah Projo ingin lepas dari bayang-bayang Jokowi atau justru ingin bermain 2 kaki?