PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pelatih Kepala Sumsel United Nilmaizar mengakui, pengalamannya mengarsiteki PSMS Medan musim lalu memberikannya sedikit keuntungan.
Sebelum kedua tim berhadapan di pekan ketiga Pegadaian Championship 2025/26, di Stadion Utama Sumatera Utama, Minggu 28 September 2025 nanti.
Dari pengalamannya menjadi juru taktik tim berjuluk Ayam Kinantan ini, membuat dirinya lebih siap dalam mempersiapkan anak asuhnya, selama latihan persiapan tim di Palembang.
Secara kekuatan materi tim, PSMS Medan dibawah kendali pelatih Kashartadi musim ini mengalami perubahan komposisi tim. Sudah berbeda dari musim sebelumnya.
BACA JUGA:Jelang Derby Sumatera Jilid 2 Sumsel United Vs PSMS Medan, Penguasaan Bola Jadi PR
Tapi secara karakter tim, PSMS tetaplah PSMS. Pasti akan tetap mempertahankan permainan "Rap-Rap" yang menjadi ciri khas mereka.
"Kalau keuntungan, ya adalah. Karena saya pernah di PSMS Medan musim lalu," ungkapnya.
Arsitek asal Sumatera Barat ini melanjutkan, diera gencarnya arus informasi di media sosial saat ini. Semua tim peserta kompetisi di kasta kedua lainnya, sama-sama bisa melihat dan memantau kekuatan tim lawan.
Sehingga setiap pelatih menurut Nirmaizar, tentunya sudah mempersiapkan kontra strategi yang akan diterapkan, sebelum kedua tim berhadapan 2x45 menit di lapangan.
"Secara umum, kita sama-sama bisa melihat kekuatan tim lawan lewat video pertandingan di media sosial. Mudah-mudahan saya bisa menyiapkan taktikal dan strategi lebih detil lagi," harapnya.
Waspadai Kebangkitan PSMS
Disinggung mengenai kekuatan PSMS Medan musim ini. Mantan juru taktik timnas Indonesia ini mengatakan, tim besutan pelatih asal Solo itu patut diwaspadai dan tidak bisa dipandang sebelah mata.